Menu

Mode Gelap

Entertainment · 18 Nov 2021 15:47 WIB

Api Menghabiskan Dua Rumah dan Isinya di Desa Curugluhur


					kebakaran 2 btg Perbesar

kebakaran 2 btg

Dua rumah milik Isam (65) dan Jejen (40) di Kampung Sindanghayu RT 04 RW 04 Desa Curugluhur, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi habis terbakar, Selasa (20/4/2021) malam sekitar pukul 19.15 WIB. Dalam musibah ini, amukan api hanya menyisakan dinding tembok rumah Jejen, semua barang di kedua rumah habis menjadi arang.

Isan dan Jejen bertetangga, rumah mereka berdempetan. Pada waktu api menyala, semua penghuni rumah sedang berada di masjid untuk menjakankan shalat tarawih. Hanya Isam yang ada di rumahnya karena dia sedang sakit.

Baca Juga:   Warga Desa Tanjungsari dan Mekartanjung Gotong Royong Selamatkan Irigasi

Isam menerangkan selewat pukul tujuh malam tiba-tiba terjadi korsleting listrik di bagian atap rumahnya. Lalu muncul nyala api yang merembet ke benda-benda yang mudah terbakar.

Melihat api sudah memenuhi rumahnya, Isam berteriak sekencang-kecangnya. Teriakan Isam terdengar oleh tetangganya bernama Wawan. Dengan gesit,  Wawan menerobos ke dalam rumah dan berhasil membebaskan Isam dari kepungan api.

Baca Juga:   Pohon Keladi Tumbuh Liar di Tanah Penduduk Cidadap

Warga yang lain berdatangan ke lokasi kebakaran. Namun api sudah terlanjur berkobar dan merembet ke rumah Jejen. Mereka berupaya untuk mematikan api dengan peralatan seadanya. Beberapa menit kemudian datang mobil pemadam kebakaran.

Warga masih bisa menyelamatkan sepeda motor milik Jejen. Namun barang yang lainnya habis terbakar, tidak bersisa.

Para petugas damkar bisa memadamkan api sekitar pukul 20.45 WIB. Akibat kejadian tersebut, Jejen dan Isam mengalami kerugian sekitar Rp200 juta.

Baca Juga:   Ketua PP Kota Serang: Ketua TAPD Pemkot Serang Harus Dievaluasi

Jumlah anggota keluarga Jejen sebanyak 4 orang, 2 orang diantaranya masih duduk di bangku SMP. Sedangkan jumlah keluarga Isam sebanyak 2 orang.

“Saat ini korban diungsikan sementara ke rumah kerabat dan tetangga terdekat. Karena kondisi rumah mereka sudah tidak mungkin bisa ditempati lagi,”  kata seorang staf desa yang ditemui di lokasi kebakaran. (*)

Artikel ini telah dibaca 65 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya
Trending di Entertainment