JENTERANEWS.com – Bangunan Sekolah Dasar (SD) Puncak Tugu yang terletak di Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, mengalami ambruk, sehingga kegiatan belajar siswa terpaksa dipindahkan ke ruangan lain yang lebih aman. Kejadian ini terjadi pada Senin (14/10/2024).
Berdasarkan pantauan dari P2BK Kecamatan Pabuaran, Rida Agung Yogaswara, bangunan sekolah tersebut ambruk di Kampung Puncak Tugu RT. 21/RW.02. Kejadian ini dilaporkan terjadi sekitar pukul 05.30 WIB, di mana satu ruangan di SD Puncak Tugu mengalami keruntuhan.
Diperkirakan, ambruknya bangunan disebabkan oleh atap yang sudah lapuk dan usang. Bangunan tersebut memiliki ukuran sekitar 10 meter lebar dan 10 meter panjang. Beruntung, tidak ada korban jiwa atau luka-luka dalam insiden ini, karena pada saat kejadian, bangunan dalam keadaan kosong dan belum ada kegiatan belajar mengajar.
Perwakilan sekolah yang dihubungi, Jumad, mengonfirmasi bahwa telah terjadi ambruknya bangunan sekolah. Ia mendapatkan informasi dari kepala sekolah yang rumahnya berdekatan dengan lokasi. Saat ini, pihak sekolah masih melakukan pembersihan material bangunan yang runtuh bersama P2BK, Satpol PP, Polsek Lengkong, Koramil 0622-10 Pabuaran, dan pihak terkait lainnya, sehingga kerugian akibat kejadian ini belum dapat dipastikan.
Camat Pabuaran, Ikhsan Muchlis Sani, menambahkan bahwa ia bersama jajaran Polsek Lengkong dan Koramil 0622-10 Pabuaran (Forkompimcam) telah meninjau lokasi. Menurut keterangan kepala sekolah, ruangan yang ambruk sudah lama mengalami kerusakan pada bagian atap dan telah diantisipasi agar tidak digunakan untuk kegiatan belajar mengajar. Ia juga menyatakan bahwa pihaknya telah melaporkan kejadian ini kepada pimpinan dan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi untuk langkah penanganan selanjutnya.(*)