Menu

Mode Gelap

Kabar Daerah · 14 Apr 2024 09:32 WIB

Cuaca Kurang Baik, Polairud Polres Sukabumi Larang Berenang Di Pantai


					Cuaca Kurang Baik, Polairud Polres Sukabumi Larang Berenang Di Pantai Perbesar

JENTERANEWS.com – Pihak Satuan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Sukabumi mengeluarkan larangan berenang ke sejumlah wisatawan. Hal ini dilakukan terkait potensi ketinggian gelombang dan hujan deras yang berpotensi terjadi.

Kemudian, disampaikan Kasat Polair AKP Tenda Sukendar, menyebutkan sejumlah wilayah terutama lokasi wisata sudah mulai diguyur hujan lebat.

Tak hanya itu, beberapa informasi lainnya menyebutkan terpantau sudah mulai mendung pada sore hari beberapa waktu ini. Hempasan angin juga disebut Tenda cukup besar dan membahayakan wisatawan.

“Untuk cuaca situasi beberapa wilayah sudah mulai hujan, ada juga yang masih mendung. Berdasarkan informasi BMKG juga cuaca kurang baik, ketinggian ombak 0,5 – 1,5 sampai 2 meter,” kata Tenda, Minggu (12/4/024).

Selain itu arus gelombang juga terpantau cukup kencang dan berpotensi membahayakan bagi wisatawan yang terus berdatangan hingga hari ini.

“Kunjungan hingga hari ini terus meningkat, lebih daripada hari kemarin. Untuk Karang Hawu saja patokan kmi mencapai 2500 pengunjung hari kemarin, hari ini bertambah,” ujar Tenda.

Selain itu arus gelombang juga terpantau cukup kencang dan berpotensi membahayakan bagi wisatawan yang terus berdatangan hingga hari ini.

“Kunjungan hingga hari ini terus meningkat, lebih daripada hari kemarin. Untuk Karang Hawu saja patokan kmi mencapai 2500 pengunjung hari kemarin, hari ini bertambah,” ujar Tenda.

“Untuk wisatawan saya instruksikan untuk tidak berenang di pantai, saya sudah minta anggota gabungan di bawah untuk menjalankan intruksi itu melalui pengeras suara karena melihat situasi kondisi cuaca yang cukup ekstrim,” sambungnya.(*)

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Ketua DPRD Budi Azhar Mutawali Serap Aspirasi di Dua Kecamatan, Fokus Pembangunan Infrastruktur Jalan

12 Mei 2025 - 14:33 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, berdialog dengan masyarakat di Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten, dalam kegiatan reses untuk menyerap aspirasi warga.

Ketua DPRD Sukabumi Budi Azhar Mutawali Serap Aspirasi Warga di Sagaranten, Prioritaskan Pemerataan Pembangunan

11 Mei 2025 - 15:09 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, berbincang santai dengan warga dan kepala desa dalam agenda reses kedua tahun sidang 2025 di Desa Sagaranten, Minggu (11/5/2025). Kegiatan ini menjadi wadah penyerapan aspirasi masyarakat untuk pemerataan pembangunan daerah.

Budi Azhar Tegaskan Bidan Garda Terdepan Kesehatan Generasi Bangsa, Dukung Penuh Upaya Penanganan Stunting

10 Mei 2025 - 19:37 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menegaskan peran krusial bidan sebagai garda terdepan kesehatan saat memberikan sambutan pada Pelantikan Pengurus Cabang dan Ranting IBI Kabupaten Sukabumi, Sabtu (10/5/2025).

Wakil Bupati Sukabumi Lepas Ratusan Calon Jemaah Haji Kloter 18, Pesan Penting Dibekalkan untuk Tanah Suci

9 Mei 2025 - 17:40 WIB

Wakil Bupati Sukabumi H. Andreas menyerahkan bendera merah putih kepada Ketua Kloter 18 Lukman Hakim saat pelepasan calon jemaah haji di Pusbangdai Cikembang, Jumat (9/5/2025).

Akses Vital Putus Akibat Banjir, Warga dan Relawan Sehati Padu, Angkat Bangkai Jembatan Hanyut sebagai Langkah Awal Pembangunan Ulang

9 Mei 2025 - 17:04 WIB

Semangat gotong royong membara! Warga Desa Cidolog bersama relawan Yayasan Sehati bahu-membahu mengangkat "bangkai" jembatan gantung yang hanyut diterjang banjir di aliran Sungai Cimenteng, Jumat (9/5/2025).

Gerbang PT GSI Sukabumi Memanas: Audiensi Pungli Diadang Massa Misterius, Bentrok Tak Terhindarkan!

8 Mei 2025 - 22:52 WIB

Bentrokan fisik terjadi antara massa Forum Sukabumi Bergerak (kanan) dengan sekelompok massa tandingan (kiri) di depan gerbang PT GSI Sukalarang, Sukabumi, Kamis (08/05/2025). Kericuhan ini mewarnai agenda audiensi terkait dugaan pungli dan dana CSR.
Trending di Kabar Daerah
error: Content is protected !!