JENTERANEWS.com – Suasana mencekam dan kepanikan melanda Gerbang Tol (GT) Ciawi 2 pada Selasa malam, 4 Februari 2025, sekitar pukul 23.35 WIB. Sebuah kecelakaan maut yang melibatkan enam kendaraan, termasuk dua yang terbakar, merenggut nyawa delapan orang dan menyebabkan 11 lainnya luka-luka, termasuk seorang balita.
Seorang petugas GT Ciawi 2 yang terlihat dalam video amatir dengan wajah berlumuran darah dan napas teratur, dengan sigap meminta bantuan. Sambil mengenakan rompi petugas, ia mengabarkan tentang kecelakaan tol yang baru saja terjadi di KM 41 arah Jakarta.
“Tolong kirim bantuan, telah terjadi kecelakaan di Tol Ciawi 2 KM 41 arah Jakarta,” ucap petugas dalam video tersebut.
Video itu juga memperlihatkan kondisi GT Ciawi 2 yang porak poranda, dipenuhi puing-puing kendaraan yang hancur. Beberapa korban terlihat tergeletak di jalan, bahkan ada yang dalam kondisi yang sangat mengenaskan.
Menurut keterangan Kombes Eko Presetyo, Kapolresta Bogor Kota, kecelakaan ini disebabkan oleh sebuah truk air galon yang mengalami rem blong saat hendak memasuki GT Ciawi 2.
“Rem truk tersebut mengalami gangguan saat akan masuk ke gerbang tol Ciawi untuk melakukan transaksi pembayaran,” jelas Kombes Eko Prasetyo pada Rabu, 5 Februari 2025.
Truk yang kehilangan kendali tersebut kemudian menabrak kendaraan-kendaraan di depannya, menyebabkan kecelakaan beruntun yang tragis.
Seluruh korban, baik yang meninggal maupun yang luka-luka, segera dievakuasi ke RS Ciawi untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti dari kecelakaan maut ini.(*)
Laporan: Awang