JenteraNews – Tanaman pala adalah salah satu jenis tanaman perkebunan yang mempunyai nilai jual yang tinggi. Sejak masa Hindia Belanda, tanaman Pala menjadi salah satu komoditas besar dunia yang diproduksi di Indonesia.
Itu yang menjadi alasan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) JATAH mengembangkan budidaya tanaman Pala. Mereka memanfaatkan sebagian lahan kosong di Desa Sinarbentang Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi.
Upaya budidaya tanaman pala yang ditekuni LSM-JATAH sejak tahun 2015, merupakan upaya mengangkat kembali kejayaan rempah di Indonesia, salah satunya pala.
Penasehat LSM-JATAH Sugandi mengatakan “Rempah Indonesia pernah berjaya di masa lampau. Selain beraroma dan rasa kuat, nilai jual pun cukup tinggi,” kata Sugandi Jum’at (7/4/2022).
“Kita saat ini memiliki keinginan untuk mengembalikan kejayaan tanaman pala seperti dalam catatan sejarah.” Kata Sugandi.
Dalam upaya mendapatkan hasil produksi yang optimal, LSM JATAH menyediakan bibit pala yang super,
Sugandi, mengaku sangat senang melakukan budidaya bibit pala, karena selain mengurangi pengangguran, dapat membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.
LSM JATAH telah menjual bibit pala ke beberapa Desa, baik yang ada di Kabupaten Sukabumi maupun luar Kabupaten Sukabumi, dan untuk yang berminat bisa menghubunginya di nomor 0858-6295-5598.
Adapun harga jual bibit pala yang dikelola LSM JATAH bervariasi dari mulai Rp 10.000, sampai Rp 50.000 sesuai dengan ukuran tinggi bibit pala tersebut. (*)