Menu

Mode Gelap

Pendidikan · 15 Jan 2025 12:42 WIB

Pj Wali Kota Sukabumi Buka Wisuda STH Pasundan, Tekankan Tanggung Jawab Moral Sarjana Hukum


					Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, memberikan sambutan pada acara Wisuda Sarjana (S1) Sekolah Tinggi Hukum (STH) Pasundan Sukabumi Tahun Akademik 2024/2025 di Gedung Harsa, Rabu (15/1/2025). Perbesar

Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, memberikan sambutan pada acara Wisuda Sarjana (S1) Sekolah Tinggi Hukum (STH) Pasundan Sukabumi Tahun Akademik 2024/2025 di Gedung Harsa, Rabu (15/1/2025).

Laporan: Denny Nurman

JENTERANEWS.com – Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, membuka secara resmi acara Wisuda Sarjana (S1) Sekolah Tinggi Hukum (STH) Pasundan Sukabumi Tahun Akademik 2024/2025 yang diselenggarakan di Gedung Harsa, Rabu (15/1/2025). Acara ini menandai kelulusan para mahasiswa yang telah menyelesaikan studi hukum mereka.

Para wisudawan Sekolah Tinggi Hukum (STH) Pasundan Sukabumi mengikuti prosesi wisuda yang dihadiri Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, di Gedung Harsa, Rabu (15/1/2025).

Para wisudawan Sekolah Tinggi Hukum (STH) Pasundan Sukabumi mengikuti prosesi wisuda yang dihadiri Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, di Gedung Harsa, Rabu (15/1/2025).

Dalam sambutannya, Kusmana Hartadji menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan atas pencapaian mereka. Ia menekankan pentingnya peran serta dukungan orang tua dan keluarga dalam keberhasilan studi para wisudawan, serta mengingatkan untuk tidak melupakan jasa para dosen, pengajar, dan pegawai STH Pasundan yang telah membimbing mereka.

“Keberhasilan ini tentu tidak terlepas dari dukungan orang tua dan keluarga. Penghargaan setinggi-tingginya saya sampaikan kepada mereka yang telah memberikan dukungan moril maupun materil demi tercapainya gelar sarjana ini,” ujar Kusmana. Ia menambahkan, “Seberat apapun perjuangan dan sesulit apapun kenangan, jangan lupakan jasa mereka. Sukseslah, dan kembalilah untuk membangun STH Pasundan.”

Kusmana juga menyoroti peran strategis STH Pasundan Sukabumi dalam menyediakan akses pendidikan tinggi bagi masyarakat dan mengapresiasi Paguyuban Pasundan atas kontribusinya dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan. Sebagai perguruan tinggi tertua di Sukabumi yang berdiri sejak 14 Januari 1964, STH Pasundan telah melahirkan ribuan alumni. Kusmana menekankan pentingnya menjaga kualitas akademik agar terus menghasilkan lulusan yang kompeten.

Lebih lanjut, Kusmana Hartadji memberikan pesan penting kepada para wisudawan bahwa gelar Sarjana Hukum bukan hanya sekadar penghargaan akademik, tetapi juga sebuah tanggung jawab moral. Ia menekankan bahwa pengetahuan hukum para sarjana hukum harus lebih mendalam dibandingkan masyarakat awam, dan mereka harus menjadi teladan dalam tertib hukum dan konsistensi menjalankan aturan.

“Sebagai seorang Sarjana Hukum, pengetahuan kalian tentang hukum harus lebih dalam dibanding masyarakat awam. Kalian juga harus menjadi teladan dalam tertib hukum dan konsistensi menjalankan aturan,” tegasnya.

Ia mengingatkan para lulusan akan predikat mereka sebagai “pejuang hukum” yang bertugas mewujudkan keadilan. “Hukum hadir untuk mewujudkan keadilan. Maka, tugas kalian adalah menjadi pendukung utama dalam penegakan hukum yang konsisten dan tanpa pandang bulu sesuai prinsip ‘equality before the law’,” kata Kusmana.

Di akhir sambutannya, Kusmana Hartadji kembali menekankan bahwa gelar sarjana adalah legalitas yang memiliki nilai akademik dan moral. “Saudara harus menjadi sumber pencerahan bagi masyarakat dan menjaga tanggung jawab moral untuk tidak menyalahgunakan gelar ini,” pungkasnya.

Acara wisuda ini menjadi momen penting bagi para lulusan STH Pasundan Sukabumi untuk memulai babak baru dalam karier mereka sebagai sarjana hukum dan berkontribusi bagi masyarakat yang berkeadilan dan tertib hukum.(*)

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Disdik Kabupaten Sukabumi Gelar Bimtek Transformasi Pembelajaran Berbasis STEM untuk Guru SD

3 Februari 2025 - 18:50 WIB

Para guru SD dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sukabumi antusias mengikuti Bimtek Transformasi Pembelajaran berbasis STEM yang digelar oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi di Hotel Sukabumi Indah, 3-4 Februari 2025.

Dedi Mulyadi Tegaskan Ijazah Siswa Harus Diberikan, Pemprov Jabar Siap Tanggung Biaya Tunggakan

29 Januari 2025 - 14:07 WIB

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, memberikan keterangan terkait kewajiban sekolah swasta memberikan ijazah kepada siswa, meskipun ada tunggakan biaya pendidikan.

Penjelasan Detil KCD Wilayah Lima Soal Penyerahan Ijazah: Gratis dan Diantar ke Rumah!

25 Januari 2025 - 12:25 WIB

Surat edaran Dinas Pendidikan Jawa Barat menetapkan batas waktu 3 Februari 2025 bagi sekolah untuk menyerahkan ijazah yang belum diterima lulusan.

Dinas Pendidikan Jawa Barat Perintahkan Percepatan Penyerahan Ijazah SMA/SMK/SLB

25 Januari 2025 - 12:04 WIB

Surat edaran Dinas Pendidikan Jawa Barat menetapkan batas waktu 3 Februari 2025 bagi sekolah untuk menyerahkan ijazah yang belum diterima lulusan.

Dedi Mulyadi: Kepala Sekolah di Jawa Barat Dilarang Tahan Ijazah Siswa

22 Januari 2025 - 15:47 WIB

Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, menegaskan pentingnya ijazah dalam menunjang karier siswa di masa depan.

HIMPAUDI Jawa Barat Gelar Gerakan Koin 1000 Peduli Bencana Sukabumi

16 Desember 2024 - 09:20 WIB

HIMPAUDI Jawa Barat Gelar Gerakan Koin 1000 Peduli Bencana Sukabumi
Trending di Pendidikan
error: Content is protected !!