Menu

Mode Gelap

Kabar Daerah · 25 Apr 2022 15:19 WIB

Tindakan Represif Satpol PP-Sekwan Saat Demo Mahasiswa Sukabumi Berakhir Damai


					IMG 20220425 150454 copy 472x253 Perbesar

IMG 20220425 150454 copy 472x253

JENTERANEWS.com – Aksi represif yang dilakukan oleh salah satu Sekretariat Dewan dan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sukabumi kepada demonstran mahasiswa berakhir islah (damai).
Aksi itu tepatnya terjadi pada saat mahasiswa yang tergabung dalam Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) berunjuk rasa di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sukabumi pada Jumat (1/4/2022) lalu.

Antara pihak Sekwan DPRD, Satpol PP dan PMII Kota Sukabumi melakukan pertemuan di Polres Sukabumi Kota untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Hasilnya, mereka sepakat untuk memilih jalan kekeluargaan.

“Menyikapi insiden yang terjadi pada saat aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh PMII Kota Sukabumi, saya atas nama pribadi dan mewakili institusi ingin menyampaikan bahwa kami sangat menyesali terjadinya insiden (tindakan represif),” kata Ketua DPRD Kota Sukabumi Kamal Suherman kepada awak media, Senin (25/4/2022).

“Kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya khususnya kepada keluarga besar PMII, wabil khusus kepada Ketua PMII Kota Sukabumi dan umumnya kepada keluarga besar PMII seluruh Indonesia serta seluruh warga masyarakat Sukabumi,” sambungnya.

Sementara itu, permohonan maaf secara terbuka juga disampaikan langsung oleh anggota Sekwan Andi yang diduga melakukan tindakan represif tersebut. Dia mengaku menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi tindakan serupa.

“Dengan ini saya bersama rekan-rekan sekretariat DPRD Kota Sukabumi menyesali kejadian insiden pada saat aksi unjuk rasa yang dilaksanakan oleh PMII. Selanjutnya saya dan rekan-rekan menyampaikan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada PMII Kota Sukabumi khususnya Ketua Umum PMII apabila dalam kejadian itu terjadi peristiwa yang kurang berkenan,” kata Andi.

Senada dengan anggota Satpol PP Hendra. Dia pun mengatakan permohonan maaf. Hendra mengaku saat kejadian tersebut, ia hanya sekedar menjalankan tugas.

“Tugas kalau saya. Kalau saya secara pribadi tugas saya,” katanya.

Di samping itu, Ketua PMII Kota Sukabumi Syahrul Umar yang juga menjadi korban tindakan represif mengatakan permohonan maaf yang dilakukan oleh Sekwan dan anggota Pol PP bukan hanya sekedar untuk pencabutan laporan saja.

“Ini bukan persoalan pencabutan laporan, tapi terkait persoalan keamanan, pengamanan dan kenyamanan dalam menyampaikan aspirasi atau proses demokrasi. Kami selaku mahasiswa sangat tidak menginginkan ketika menyampaikan suatu aspirasi atau gagasan kami itu kemudian dihambat oleh proses represif,” kata Syahrul.

Dalam kesempatan itu, dia juga mengingatkan kepada seluruh aparat penegak hukum agar lebih dewasa dan berlaku moral dalam mengedukasi masyarakat. Kesimpulannya, kata dia, proses hukum terkait tindakan represif petugas layanan publik akan dicabut dan berakhir secara kekeluargaan.

“Masyarakat yang ikut andil dan menyimak persoalan ini, mungkin inilah fase yang kita tempuh karena jalan dan titik terangnya ketemu. Dan semua sudah memiliki iktikad baik,” pungkasnya..(*)

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Patroli Perintis Presisi Polres Sukabumi Jaga Denyut Keamanan Palabuhanratu, Warga Beri Apresiasi Tinggi

30 April 2025 - 10:07 WIB

Personel Sat Samapta Polres Sukabumi berdialog dengan warga saat menggelar patroli Perintis Presisi di salah satu sudut Palabuhanratu, Rabu (30/4/2025). Patroli ini menjadi ajang komunikasi langsung guna menjaga kondusifitas wilayah.

Bupati Sukabumi Hadiri Khotam Akbar KTT: Momen Strategis Bangun SDM Unggul dan Bebaskan Buta Huruf Alquran

29 April 2025 - 18:30 WIB

Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, saat menghadiri dan memberikan apresiasi pada Khotam Akbar KTT di GOR Pemuda Cisaat, Selasa (29/4/2025). Acara ini dinilai penting untuk merajut ukhuwah dan mencetak generasi Qurani.

Bupati Sukabumi Lepas Ratusan Mahasiswa KKN Unlip: Ajak Aktualisasikan Ilmu untuk Kemajuan Masyarakat

29 April 2025 - 18:18 WIB

Bupati Sukabumi H. Asep Japar melepas ratusan peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi (Unlip) di kampusnya, Selasa (29/4/2025). Kegiatan ini diharapkan menjadi ajang aktualisasi keilmuan mahasiswa.

Target Paripurna KKS 2025, Sekda Sukabumi Tekankan Inovasi dan Kolaborasi Lintas Sektor

29 April 2025 - 18:07 WIB

Suasana Rapat Koordinasi (Rakor) Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Tahun 2025 yang digelar di Gedung Wanita Sukabumi, Selasa (29/04/2025). Rakor yang dibuka Sekda Ade Suryaman ini melibatkan berbagai stakeholder untuk mematangkan strategi meraih Predikat Paripurna KKS.

Berlangsung Khidmat: Pisah Sambut Kepala KUA Purabaya Sekaligus Halal Bihalal Tandai Pergantian Pimpinan

29 April 2025 - 10:48 WIB

Suasana acara pisah sambut Kepala KUA Purabaya H. Munawar Solihin kepada H. Deni Suwandi yang dirangkai dengan halal bihalal di Kantor KUA Purabaya, Selasa (29/4/2025). Acara ini dihadiri jajaran Muspika, MUI, dan seluruh staf KUA Purabaya.

Wabup Sukabumi Pimpin Rakor TPPS: Evaluasi dan Strategi Baru Gencar Tekan Stunting

28 April 2025 - 12:18 WIB

Wabup H. Andreas memberikan arahan kepada peserta Rakor TPPS, menekankan komitmen Pemkab Sukabumi dalam mewujudkan Zero New Stunting.
Trending di Kabar Daerah
error: Content is protected !!