JENTERANEWS.com – Kapolres Sukabumi, AKBP Dr. Samian, melakukan kunjungan ke DTA Sirojul Aulad yang terletak di Desa Bojongkembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. Pada Rabu, 6 November 2024.
Kunjungan ini bukan hanya sekadar acara seremonial, melainkan juga merupakan langkah nyata dalam mendukung program penurunan angka stunting di wilayah tersebut melalui penyediaan nutrisi yang cukup bagi anak-anak.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolres Samian bersama jajarannya membagikan susu dan makan siang bergizi secara gratis kepada 200 siswa. Kegiatan ini dihadiri oleh beberapa pejabat Polres Sukabumi, termasuk Kasat Binmas Polres Sukabumi, AKP Iman Retno, dan Kapolsek Cikembar, AKP Teddy Slamet. Antusiasme para siswa terlihat jelas saat menyambut kedatangan Kapolres dan rombongan.
Apresiasi dari Pihak Sekolah
Kepala Sekolah DTA Sirojul Aulad, Ustadz Dadih Hambali, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan kepedulian Kapolres Sukabumi terhadap pendidikan dan kesehatan para siswa.
“Kami sangat berterima kasih atas kunjungan dan dukungan dari Kapolres. Semoga kegiatan ini bisa berlanjut ke sekolah-sekolah lain,” ujarnya, menunjukkan harapan bahwa inisiatif serupa dapat diimplementasikan di tempat lain.
Kapolres Samian menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari dukungan Polres Sukabumi terhadap program pemerintah dalam meningkatkan gizi anak-anak.
“Anak-anak kita berhak mendapatkan asupan bergizi untuk tumbuh sehat dan meraih cita-cita,” kata beliau, menekankan pentingnya gizi yang baik bagi masa depan generasi penerus.
Isi Paket Makan Siang Bergizi
Setelah sambutan, Kapolres membagikan paket makan siang yang terdiri dari nasi, daging ayam, sayur, telur, tahu, tempe, dan jeruk, serta susu kotak.
Dengan total 200 paket makan siang yang disiapkan, kegiatan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan gizi anak-anak DTA Sirojul Aulad dan sekaligus memberikan dorongan bagi mereka untuk mengejar pendidikan yang lebih baik.
Kegiatan pembagian makanan bergizi ini bukan hanya sekadar untuk memenuhi kebutuhan gizi saat itu, tetapi juga merupakan bagian dari upaya nasional untuk menekan angka stunting di Indonesia.
“Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi langkah nyata dalam mendukung program nasional untuk menekan angka stunting di Indonesia,” pungkas Kapolres Samian, menutup acara dengan pengharapan akan keberlanjutan tindakan serupa di masa mendatang.(*)