Menu

Mode Gelap

Sukabumi · 26 Sep 2025 12:57 WIB

Tepis Keraguan Publik, SPPG Cidolog Pastikan Air Dapur Higienis Lewat Teknologi Filtrasi Berlapis


					Rangkaian perangkat water treatment modern yang digunakan oleh SPPG Cidolog untuk menjamin kualitas air dapur. Sistem ini terdiri dari sand filter, carbon active, manganese, ultrafiltrasi, dan desinfeksi ultraviolet untuk menghilangkan seluruh kontaminan dan mikroorganisme berbahaya. Perbesar

Rangkaian perangkat water treatment modern yang digunakan oleh SPPG Cidolog untuk menjamin kualitas air dapur. Sistem ini terdiri dari sand filter, carbon active, manganese, ultrafiltrasi, dan desinfeksi ultraviolet untuk menghilangkan seluruh kontaminan dan mikroorganisme berbahaya.

JENTERANEWS.com – Menjawab sorotan publik mengenai higienitas sumber air yang digunakan di area dapur, pihak Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Cidolog akhirnya buka suara. Melalui seorang ahli, mereka menegaskan bahwa air yang digunakan untuk seluruh kebutuhan pengolahan makanan telah melalui proses penyaringan modern berlapis dan dijamin layak konsumsi.

Pernyataan ini disampaikan menyusul adanya perhatian masyarakat terhadap sumber air yang dipakai oleh unit pelayanan gizi tersebut, pada Kamis (25/9/2025).

Jajat Sudrajat, seorang ahli water treatment yang akrab disapa Joni, memberikan klarifikasi teknis pada Jumat (26/9/2025). Ia memastikan bahwa sistem pengolahan air yang terpasang di SPPG Cidolog dirancang untuk menjamin kualitas dan keamanan air.

“Air yang selama ini dipakai untuk kebutuhan dapur SPPG Cidolog sudah melalui proses filterisasi yang canggih. Kami menggunakan perangkat water treatment semi permeable dengan sistem ultra filtrasi,” tegas Jajat.

Menurutnya, sistem tersebut bukan sekadar penyaringan biasa. Proses pemurnian air melibatkan serangkaian tahapan komprehensif yang dirancang untuk menghilangkan berbagai jenis kontaminan, mulai dari partikel kasar hingga mikroorganisme.

Rangkaian perangkat tersebut terdiri dari:

  • Dua unit water treatment dengan komponen utama:
    • Sand Filter: Untuk menyaring sedimen dan partikel besar.
    • Carbon Active: Untuk menghilangkan bau, rasa, warna, dan sisa klorin.
    • Manganese: Untuk mereduksi kandungan zat besi dan mangan dalam air.
  • Housing Filter: Penyaringan lanjutan untuk partikel yang lebih halus.
  • Ultrafiltrasi (UF): Membran dengan pori-pori sangat kecil untuk menyaring bakteri, virus, dan partikel tersuspensi lainnya.
  • Ultraviolet (UV): Tahap akhir desinfeksi untuk membunuh mikroorganisme yang tersisa dan memastikan air steril.

Jajat juga menjelaskan alur sumber air baku sebelum diolah. “Sumber air berasal dari sumur galian dengan penampungan serapan air. Dulu, ada bangunan penampungan sanitasi Pamsimas yang kami manfaatkan untuk menampung air serapan dari sekitar Sungai Cidolog, yang kemudian diproses melalui unit filterisasi hingga siap pakai di dapur,” tambahnya.

Meski meyakini sistem yang ada sudah mumpuni, pihak SPPG Cidolog menyatakan sikap terbuka untuk perbaikan berkelanjutan demi menjaga kepercayaan publik.

“Kami tetap terbuka untuk evaluasi bersama agar keamanan air dan makanan yang disajikan benar-benar terjamin,” pungkas Jajat.(*)


Reporter: Oto Iskandar 

Redaktur: Hamjah


Artikel ini telah dibaca 108 kali

Baca Lainnya

Tingkatkan Konektivitas dan Ekonomi, Desa Cidolog Sukabumi Genjot Pembangunan Infrastruktur Melalui Dana Desa Tahap 2

26 September 2025 - 16:52 WIB

Para pekerja menyelesaikan proses pengaspalan di salah satu ruas jalan di Desa Cidolog, Sukabumi, Jumat (26/9/2025). Pembangunan infrastruktur ini merupakan bagian dari realisasi Dana Desa Tahap 2 yang difokuskan pada empat titik strategis untuk meningkatkan konektivitas dan perekonomian warga.

Desa Cikarang Gelar Musrenbang, Wujudkan Pembangunan Berbasis Aspirasi Masyarakat

25 September 2025 - 19:33 WIB

Peserta Musrenbangdes Desa Cikarang menyimak paparan dari Camat Cidolog, Habiburrohman, di Aula Desa Cikarang. Musrenbang ini menjadi forum penting untuk menampung aspirasi masyarakat demi perencanaan pembangunan desa yang lebih baik di tahun mendatang.

Pamit ke Pesantren, Pemuda Asal Cidadap Sukabumi Dilaporkan Hilang

24 September 2025 - 11:10 WIB

Karya Mukti (21 tahun) atau Yaya, pemuda asal Sukabumi yang hilang kontak sejak Jumat lalu setelah berpamitan untuk berangkat ke pesantren. Keluarga kini terus berupaya mencari dan berharap Yaya segera ditemukan.

Pabrik Kapur di Cikembar Sukabumi Terbakar, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp250 Juta

23 September 2025 - 09:51 WIB

Sejumlah petugas dari tim gabungan Damkar Kabupaten Sukabumi berupaya memadamkan api yang melalap sebuah pabrik kapur di Kecamatan Cikembar, Sukabumi, Selasa (23/9/2025). Berkat kesigapan petugas, 70% bangunan berhasil diselamatkan.

UMKM di Sukabumi Naik Kelas Melalui Layanan Legalitas Usaha dan Sertifikasi Halal

22 September 2025 - 16:10 WIB

UMKM di Sukabumi Naik Kelas Melalui Layanan Legalitas Usaha dan Sertifikasi Halal

Pelantikan Pimpinan Baznas Kabupaten Sukabumi, Bupati Minta Gerak Cepat Tangani Persoalan Publik

22 September 2025 - 14:25 WIB

Bupati Sukabumi H. Asep Japar memimpin prosesi pengambilan sumpah jabatan Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sukabumi periode 2025–2030, disaksikan oleh Sekretaris Daerah H. Ade Suryaman
Trending di Sukabumi