JENTERANEWS.com – Dua anggota Satuan Samapta Polres Sukabumi menunjukkan respons cepat dan aksi heroik saat membantu seorang warga yang mengalami serangan jantung di tengah tugas pengaturan lalu lintas di Pertigaan Cikelat, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (05/04/2025) sore.
Kejadian bermula ketika kedua anggota Samapta yang sedang berjaga, menerima laporan dari warga tentang seorang pria bernama Entang Suganda (55) yang tiba-tiba mengalami serangan jantung di kediamannya di Kampung Marinjung Hilir, Desa Cikahuripan, Kecamatan Cisolok. Tanpa ragu, mereka segera bergegas menuju lokasi kejadian.
Setibanya di rumah korban, kedua anggota Samapta mendapati Entang dalam kondisi kritis. Dengan sigap, mereka memberikan pertolongan pertama sembari menghubungi layanan ambulans untuk evakuasi medis lebih lanjut. Aksi cepat tanggap ini sangat krusial dalam menyelamatkan nyawa Entang, mengingat serangan jantung memerlukan penanganan medis segera.

Aksi heroik anggota Samapta Polres Sukabumi ini menjadi bukti nyata kehadiran polisi sebagai pelindung dan penolong masyarakat. Tindakan ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri.
Ketua RW 03 Kampung Marinjung Hilir, yang menyaksikan langsung kejadian tersebut, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada pihak kepolisian. “Kami sangat berterima kasih atas respon cepat dan bantuan yang diberikan anggota kepolisian. Tindakan mereka sangat membantu warga kami yang sedang dalam kondisi darurat. Kami berharap Pak Entang Suganda segera pulih,” ujarnya dengan haru.
Kapolres Sukabumi, AKBP Dr. Samian, melalui Kasi Humas Polres Sukabumi, IPTU Aah Saepul Rohman, mengapresiasi tindakan heroik kedua anggotanya. “Tindakan sigap yang dilakukan anggota kami di lapangan adalah cerminan nyata dari komitmen Polri dalam melayani masyarakat. Kami berharap, semangat kepedulian ini dapat terus menginspirasi seluruh anggota untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” kata IPTU Aah.
Aksi kemanusiaan ini menjadi bukti nyata bahwa kehadiran polisi tidak hanya untuk menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga sebagai pelindung dan penolong bagi masyarakat yang membutuhkan. Kejadian ini juga menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi darurat, serta nilai-nilai kemanusiaan yang harus terus dijunjung tinggi.(*)
Laporan : Mardi