Menu

Mode Gelap

Peristiwa · 21 Feb 2025 15:06 WIB

BREAKING NEWS: Cikidang, Sukabumi Diterjang Bencana Alam, Jalan dan Rumah Rusak!


					Dinding rumah milik Bapak Bambang di Kp. Cigadog, Desa Cikarae Thoyyibah jebol akibat longsor yang dipicu hujan deras. Perbesar

Dinding rumah milik Bapak Bambang di Kp. Cigadog, Desa Cikarae Thoyyibah jebol akibat longsor yang dipicu hujan deras.

JENTERANEWS.com – Kabar duka datang dari Cikidang, Sukabumi, di mana hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut pada Rabu (19/2/2025) malam dan Kamis (20/2/2025) telah menyebabkan serangkaian bencana alam yang merusak infrastruktur dan rumah warga.

Di Kampung Pasirkilang, Desa Cikidang, sebuah jembatan yang menjadi penghubung antar dusun ambrol akibat derasnya arus air. Akibatnya, akses warga terputus dan aktivitas sehari-hari pun terganggu.

“Jembatan ini sangat penting bagi kami. Sekarang, kami harus mencari jalan alternatif yang lebih jauh,” ujar seorang warga yang ditemui di lokasi kejadian.

Tak hanya jembatan, hujan deras juga menyebabkan longsor di beberapa desa di Kecamatan Cikidang. Di Desa Cikarae Thoyyibah, longsor merusak dinding rumah milik Bapak Bambang dan Ibu Iyay, serta mengancam rumah lainnya.

“Kami sangat khawatir dengan kondisi ini. Hujan deras masih terus mengguyur, dan kami takut longsor akan semakin parah,” kata Ibu Iyay dengan nada cemas.

Selain itu, longsor juga terjadi di Desa Mekarnangka, menyebabkan jalan tertutup dan mengganggu aktivitas warga. Beberapa rumah di desa ini juga mengalami kerusakan akibat longsor dan dinding rumah jebol.

Menanggapi kejadian ini, tim P2BK Cikidang bergerak cepat berkoordinasi dengan perangkat desa, Tagana, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan relawan untuk melakukan assessment dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.

“Kami akan terus berupaya memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh warga. Kami juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk segera memperbaiki infrastruktur yang rusak,” kata Angga Lesmana, anggota P2BK Cikidang.

Saat ini, warga yang terdampak bencana alam sangat membutuhkan bantuan mendesak, seperti bahan makanan, pakaian, terpal, bronjong, dan material bangunan untuk memperbaiki rumah mereka yang rusak.

“Kami berharap ada bantuan dari pemerintah dan pihak terkait untuk meringankan beban kami,” harap seorang warga.

Kerugian akibat bencana alam ini diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Namun, yang lebih penting adalah tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Hingga saat ini, beberapa jalan yang tertutup longsor sudah bisa dilalui oleh kendaraan roda dua. Namun, perbaikan infrastruktur lain yang rusak masih belum dilakukan.

Bencana alam di Cikidang ini merupakan pengingat bagi kita semua untuk selalu waspada dan menjaga lingkungan. Mari ulurkan tangan dan bantu saudara-saudara kita yang sedang mengalami musibah.(*)

Laporan : M.Ridwan

Artikel ini telah dibaca 53 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Bikin Merinding! Kisah Pria Sagaranten yang Hilang Misterius, Mengaku Dibawa Sosok Hitam ke ‘Pasar Aneh’ Sebelum Tiba-tiba Muncul di Dapur

30 April 2025 - 19:58 WIB

Iman Zachrias (51) usai ditemukan di dapur rumah mertuanya pada Rabu (30/4/2025) pagi, setelah menghilang misterius selama tiga hari. Ia ditemukan dalam kondisi linglung dan membawa cerita pengalaman yang tak terjelaskan, diduga 'dibawa' ke alam lain. [jenteranews.com]

Nelayan Asal Cirebon Hilang di Perairan Sukabumi, Hari Kedua Pencarian Masih Nihil

29 April 2025 - 16:54 WIB

Tim SAR gabungan melakukan penyisiran di perairan Ujunggenteng, Sukabumi, dalam upaya pencarian Zamakh Sari Ahmad, nelayan yang dilaporkan hilang sejak Minggu (27/4/2025). Pencarian memasuki hari kedua namun korban belum ditemukan.

Kebakaran Lalap Rumah Warga Cikembar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 150 Juta

29 April 2025 - 13:12 WIB

Sisa-sisa bangunan rumah milik Ujang Suherman di Kp. Cibodas, Cikembar, Sukabumi, setelah dilalap api pada Selasa (29/4/2025). Kerugian akibat kebakaran yang diduga disebabkan korsleting listrik ini ditaksir mencapai Rp 150 juta.

Mengejutkan! Belum Ditemukan, Keluarga Minta Pencarian Warga Sagaranten yang Hilang Dihentikan di Hari Ke-4

29 April 2025 - 08:13 WIB

Tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, relawan, dan warga menyisir tepian Sungai Cikaso di Sagaranten, Sukabumi, saat mencari Iman Zachrias yang hilang, Senin (28/4/2025). Hingga hari ketiga pencarian, korban belum ditemukan.

Ada Apa di Kontrakan Sukabumi? Penjual Donat Ditemukan Meninggal, Keluarga Tolak Otopsi

23 April 2025 - 23:46 WIB

Petugas kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di kontrakan Sukabumi, menyusul penemuan jenazah seorang pria asal Depok.

Pengakuan Istri Korban hingga Hasil Autopsi yang Tak Temukan Proyektil: Tabir Kematian Petani Otib Mulai Tersingkap?

23 April 2025 - 22:37 WIB

Almarhum Otib (79), petani asal Surade yang meninggal dunia di Tegalbuleud, sempat dibawa ke RSUD Jampangkulon sebelum jasadnya kemudian dirujuk ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk pelaksanaan autopsi guna mengungkap penyebab pasti kematiannya.
Trending di Peristiwa
error: Content is protected !!