Menu

Mode Gelap

Peristiwa · 20 Feb 2025 17:18 WIB

Dua Pemancing Tenggelam di Pantai Karang Daeu Ciletuh, Satu Ditemukan Tewas


					Gelombang tinggi di Pantai Karang Daeu, Ciletuh, menelan korban jiwa. Dua pemancing dilaporkan tenggelam. Perbesar

Gelombang tinggi di Pantai Karang Daeu, Ciletuh, menelan korban jiwa. Dua pemancing dilaporkan tenggelam.

JENTERANEWS.com – Dua pemancing asal Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, menjadi korban keganasan ombak di Pantai Karang Daeu, kawasan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp). Peristiwa tragis ini terjadi pada Rabu (19/2/2025) akibat badai yang menyebabkan gelombang tinggi.

Korban bernama Wandi (16 tahun) dan Erik (29 tahun) awalnya pergi memancing di pantai tersebut. Namun, tiba-tiba gelombang besar datang dan menghantam mereka, menyebabkan keduanya terhempas dan tenggelam.

“Wandi ditemukan meninggal sehari setelah kejadian. Sementara Erik masih dalam pencarian,” kata Mohammad Piat Supriatna, perwakilan Balawista Korwil Selatan, pada Kamis (20/2/2025).

Pencarian dilakukan oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Balawista, BPBD, Basarnas, Polsek Ciemas, dan warga setempat. Piat juga mengimbau masyarakat, terutama wisatawan dan pemancing, untuk berhati-hati terhadap cuaca ekstrem.

Kapolsek Ciemas, AKP Deni Miharja, mengatakan jenazah Wandi ditemukan pada Kamis pagi di sekitar pantai. Hendi (43 tahun), seorang saksi mata, menceritakan bahwa ia bersama kedua korban berangkat memancing menggunakan perahu pada Rabu sore. Setibanya di lokasi, Wandi dan Erik naik ke atas karang, sementara Hendi pergi ke darat untuk memperbaiki perahu yang rusak.

Sekitar pukul 18.15 WIB, Hendi kembali ke tempat kedua korban memancing, tetapi mereka sudah tidak ada di sana. Diduga, mereka tersapu ombak akibat gelombang tinggi dan angin kencang. Hendi segera melaporkan kejadian tersebut kepada warga setempat, yang kemudian bersama-sama melakukan pencarian.

Jenazah Wandi telah dievakuasi ke rumah duka, sementara pencarian terhadap Erik masih terus dilakukan.

“Pihak kepolisian bersama tim gabungan telah melakukan berbagai upaya dalam proses pencarian korban yang masih hilang, termasuk berkoordinasi dengan instansi terkait dan melibatkan masyarakat setempat,” kata Deni.

Dia juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat melakukan aktivitas di laut, terutama ketika kondisi cuaca tidak bersahabat. “Kami mengingatkan para nelayan dan pemancing untuk selalu memerhatikan faktor keselamatan, mengingat gelombang di wilayah perairan selatan Sukabumi cukup tinggi dan berbahaya,” ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, pencarian terhadap Erik masih terus dilakukan oleh tim gabungan.(*)

Laporan: Rudi

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Bikin Merinding! Kisah Pria Sagaranten yang Hilang Misterius, Mengaku Dibawa Sosok Hitam ke ‘Pasar Aneh’ Sebelum Tiba-tiba Muncul di Dapur

30 April 2025 - 19:58 WIB

Iman Zachrias (51) usai ditemukan di dapur rumah mertuanya pada Rabu (30/4/2025) pagi, setelah menghilang misterius selama tiga hari. Ia ditemukan dalam kondisi linglung dan membawa cerita pengalaman yang tak terjelaskan, diduga 'dibawa' ke alam lain. [jenteranews.com]

Nelayan Asal Cirebon Hilang di Perairan Sukabumi, Hari Kedua Pencarian Masih Nihil

29 April 2025 - 16:54 WIB

Tim SAR gabungan melakukan penyisiran di perairan Ujunggenteng, Sukabumi, dalam upaya pencarian Zamakh Sari Ahmad, nelayan yang dilaporkan hilang sejak Minggu (27/4/2025). Pencarian memasuki hari kedua namun korban belum ditemukan.

Kebakaran Lalap Rumah Warga Cikembar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 150 Juta

29 April 2025 - 13:12 WIB

Sisa-sisa bangunan rumah milik Ujang Suherman di Kp. Cibodas, Cikembar, Sukabumi, setelah dilalap api pada Selasa (29/4/2025). Kerugian akibat kebakaran yang diduga disebabkan korsleting listrik ini ditaksir mencapai Rp 150 juta.

Mengejutkan! Belum Ditemukan, Keluarga Minta Pencarian Warga Sagaranten yang Hilang Dihentikan di Hari Ke-4

29 April 2025 - 08:13 WIB

Tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, relawan, dan warga menyisir tepian Sungai Cikaso di Sagaranten, Sukabumi, saat mencari Iman Zachrias yang hilang, Senin (28/4/2025). Hingga hari ketiga pencarian, korban belum ditemukan.

Ada Apa di Kontrakan Sukabumi? Penjual Donat Ditemukan Meninggal, Keluarga Tolak Otopsi

23 April 2025 - 23:46 WIB

Petugas kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di kontrakan Sukabumi, menyusul penemuan jenazah seorang pria asal Depok.

Pengakuan Istri Korban hingga Hasil Autopsi yang Tak Temukan Proyektil: Tabir Kematian Petani Otib Mulai Tersingkap?

23 April 2025 - 22:37 WIB

Almarhum Otib (79), petani asal Surade yang meninggal dunia di Tegalbuleud, sempat dibawa ke RSUD Jampangkulon sebelum jasadnya kemudian dirujuk ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk pelaksanaan autopsi guna mengungkap penyebab pasti kematiannya.
Trending di Peristiwa
error: Content is protected !!