Menu

Mode Gelap

Laporan: Deni Nurman · 13 Mei 2024 07:57 WIB

Balita Di Cikole Sukabumi, Tewas Digigit Ular Berbisa


					Balita Di Cikole Sukabumi, Tewas Digigit Ular Berbisa Perbesar

JENTERANEWS.com – Bocah berusia tiga tahun Khansa Tsurayyaa Amany warga Kampung Subangkulon, Kota Sukabumi, Jawa Barat meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi pada Minggu, usai digigit ular berbisa jenis welang.

“Khansa yang tinggal di RT 01/06, Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole ini menghembuskan napas terakhirnya di RSUD R Syamsudin SH sekitar satu jam setelah digigit ular welang,” kata Widagda Gapitan (28) ayah dari korban saat ditemui di rumahnya, Minggu.

Informasi yang dihimpun dari keluarga korban, kejadian ini terjadi sekitar pukul 01:40 WIB atau Minggu dini. Tiba-tiba bocah ini terbangun dan mengeluh kepada orang tuanya Widagda Gapitan dan Lina Karina (30) mengalami sakit di bagian kaki kanannya tetapi tidak ditemukan tanda bekas gigitan ular.

Baca Juga:   Dua Rumah Terbakar Di Gunungguruh, 12 Jiwa Mengungsi Di Kontrakan

Setelah ditenangkan, korban kemudian kembali tidur, tetapi tidak berselang lama terbangun kembali dan merasa mual hingga muntah-muntah. Saat hendak keluar dari kamarnya untuk mengambil air minum untuk anaknya itu, ibu korban menemukan seekor ular welang dengan panjang sekitar satu meter berada di pojok kamar.

Curiga anaknya digigit ular yang memiliki bisa mematikan ini, tanpa pikir panjang atau sekitar pukul 02:00 WIB melarikan anaknya ke RSUD R Syamsudin SH untuk mendapatkan perawatan medis dan diberikan serum anti bisa ular.

Baca Juga:   Satpol PP Sukabumi Segel Minimarket Tanpa Izin di Cidahu Sukabumi

Namun sayangnya, setengah jam kemudian, bocah malang ini meninggal dunia yang diduga akibat bisa ular. “Ini sudah takdir dari Allah SWT yang harus kami terima,” tambah Widagda.

Jenazah Khanza setelah disemayamkan di rumah duka, kemudian dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) yang tidak jauh dari rumahnya. Sementara, ular welang yang diduga telah menggigit korban masih dicari oleh petugas Pemadam Kebakaran Dinas Polisi Pamong Praja dan Damkar Kota Sukabumi hingga Minggu malam.

Baca Juga:   Curiga Cium Bau Busuk, Warga Cireunghas Sukabumi Temukan Mayat Perempuan di Lahan Kosong

Sementara dihubungi secara terpisah, Kapolsek Cikole Kompol Cepi Hermawan mengatakan pihaknya setelah mendapatkan laporan adanya warga yang digigit ular berbisa langsung melakukan pemeriksaan di tempat kejadian.

Setelah meminta keterangan dari saksi yakni orang tua korban dan mendapatkan informasi bahwa bocah ini meninggal akibat digigit ular yang dibuktikan dengan keberadaan ular dan hasil pemeriksaan medis, pihaknya memastikan bahwa kejadian ini merupakan musibah. Untuk jasad korban sudah dikebumikan sekitar pukul 08:00 WIB.(*)

Artikel ini telah dibaca 78 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Mengerikan! Anggota Polisi Diserang oleh Gerombolan Pelajar dalam Tawuran di Sukabumi

25 September 2024 - 17:00 WIB

Mengerikan! Anggota Polisi Diserang oleh Gerombolan Pelajar dalam Tawuran di Sukabumi

Dor! Polisi Tembak Tiga Pelaku Begal di Sukabumi

23 September 2024 - 16:43 WIB

Dor! Polisi Tembak Tiga Pelaku Begal di Sukabumi

Ini, Motif Pengacara Tembak Pemilik Warung Kopi di Sukabumi

20 September 2024 - 22:43 WIB

Oknum pengacara yang menembak pemilik warung kopi (warkop) di Kota Sukabumi, Jawa Barat akhirnya diringkus jajaran Satreskrim Polres Sukabumi Kota, Jumat 20 September 2024.

Polisi Masih lakukan Pengejaran Terhadap Oknum Pengacara yang Menembak Pemilik Warkop Veteran27 Sukabumi

18 September 2024 - 19:09 WIB

Polres Sukabumi Kota Mengungkap Komplotan Penipuan dengan Modus Penggandaan Uang

16 September 2024 - 10:07 WIB

Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Rita Suwadi, bersama tim Satreskrim Polres Sukabumi Kota, menunjukkan uang mainan pecahan Rp100 ribu yang disita dari pelaku penipuan dengan modus penggandaan uang. Pelaku tersebut ditangkap di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada hari Minggu, 15 September 2024.

Bentrokan Antar Organisasi Masyarakat di Kota Sukabumi: Tujuh Orang Ditetapkan Sebagai Tersangka

16 September 2024 - 09:52 WIB

Trending di Laporan: Deni Nurman
error: Content is protected !!