Menu

Mode Gelap

Bencana · 23 Mei 2025 11:11 WIB

Hujan Badai Terjang Parakansalak, Satu Rumah Rusak Parah, Penghuni Mengungsi


					Petugas dari TAGANA, bersama unsur terkait lainnya, meninjau langsung lokasi rumah yang rusak akibat bencana angin kencang di Desa Sukatani, Parakansalak. Perbesar

Petugas dari TAGANA, bersama unsur terkait lainnya, meninjau langsung lokasi rumah yang rusak akibat bencana angin kencang di Desa Sukatani, Parakansalak.

JENTERANEWS.com – Angin kencang disertai hujan deras yang melanda wilayah Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, pada Jumat dini hari sekitar pukul 04:30 WIB, menyebabkan satu rumah di Desa Sukatani rusak parah. Kejadian ini dilaporkan oleh Heri Haryadi dari TAGANA Kecamatan Parakansalak.

Menurut Heri, bencana ini berawal dari hujan deras dan angin kencang yang terjadi sejak dini hari. Kondisi cuaca ekstrem tersebut mengakibatkan atap rumah milik Ibu Titin Kartini di Kampung Cikoredas RT 003/007, Desa Sukatani, ambruk. Kerusakan tidak hanya pada bagian atap, namun juga berdampak pada dinding bagian tengah rumah dan dapur yang ikut roboh. Bahkan, bagian atas rumah dilaporkan sudah miring dan terancam ambruk seluruhnya.

Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian ini. Ibu Titin Kartini, yang merupakan satu-satunya penghuni rumah tersebut (1 KK, 1 jiwa), berhasil menyelamatkan diri dan kini mengungsi di rumah saudaranya.

Menanggapi laporan tersebut, TAGANA Kecamatan Parakansalak segera bergerak cepat. Heri Haryadi, yang mendapatkan informasi awal dari Kepala Desa, perangkat desa, dan warga masyarakat, langsung berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait.

“Kami telah berkoordinasi dengan Kepala Desa dan perangkat Desa, Satpol PP, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas,” ujar Heri.

Selain itu, tim gabungan yang melibatkan unsur Kecamatan, Kepala Desa, TAGANA, Satpol PP, P2BK, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta warga masyarakat, juga telah melakukan imbauan kepada warga sekitar untuk tetap waspada mengingat curah hujan yang masih tinggi dan potensi angin kencang.

Saat ini, kebutuhan mendesak bagi korban adalah material bangunan untuk perbaikan rumah serta alat-alat dapur yang rusak akibat kejadian ini.

Masyarakat diharapkan dapat terus memantau informasi terkait kondisi cuaca dan tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam.(*)

[Sumber: Tagana Sukabumi: Editor: Hamjah]

Artikel ini telah dibaca 17 kali

Baca Lainnya

Dua Desa di Kabandungan Sukabumi Diterjang Longsor, Akses Jalan Terputus dan 9 Jiwa Terancam

17 Juni 2025 - 11:52 WIB

Petugas dari TAGANA dan P2BK BPBD Kabupaten Sukabumi melakukan asesmen di salah satu titik longsor di Kecamatan Kabandungan, Selasa (17/6/2025). Hujan deras pada malam sebelumnya memicu longsor di dua desa, memutus jalan dan mengancam 9 jiwa.

Hujan Deras Picu Longsor, Tembok Penahan Tanah dan Dinding Rumah Warga di Cireunghas Ambruk

17 Juni 2025 - 09:31 WIB

Kondisi puing tembok penahan tanah dan dinding kamar warga yang jebol usai diterjang longsor akibat hujan deras di Kampung Bandang, Kecamatan Cireunghas, Senin (16/6/2025) malam.

Hujan Lebat Terjang Sukaraja: Puluhan Jiwa Terdampak Banjir, Saluran Irigasi Kritis Amblas

17 Juni 2025 - 08:21 WIB

Tim gabungan dari TAGANA, P2BK, unsur TNI-Polri, dan Kecamatan Sukaraja saat meninjau langsung salah satu lokasi terdampak banjir, Senin (16/6/2025). Tim segera melakukan asesmen untuk menentukan langkah penanganan darurat.

Cidahu Diterjang Hujan Angin, Dua Rumah Warga Rusak

14 Juni 2025 - 18:42 WIB

Kondisi atap kamar mandi rumah warga di Desa Pondokkaso Tonggoh, Kecamatan Cidahu, yang rusak setelah diterjang hujan angin pada Sabtu (14/6/2025). Petugas gabungan langsung memberikan bantuan darurat untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Aksi Heroik Bocah 12 Tahun: Lompat dari Motor Penculik di Sukabumi, Selamat Setelah Lari 1 Km.

10 Juni 2025 - 07:14 WIB

Yudi Suryawahyudi (47), ayah dari Dafa, saat memberikan keterangan kepada media di Polsek Citamiang, Senin (9/6/2025), terkait dugaan percobaan penculikan yang menimpa putranya.

Rumah Warga di Sagaranten Ambruk Diterjang Hujan Deras, Satu Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal

7 Juni 2025 - 10:20 WIB

Puing-puing rumah milik Ibu Rosikah di Kampung Cibodas, Kecamatan Sagaranten, yang ambruk diterjang hujan deras, Sabtu (7/6/2025). Tidak ada barang berharga yang sempat diselamatkan dari bangunan yang sudah lapuk ini.
Trending di Bencana