Menu

Mode Gelap

Laporan: Deni Nurman · 9 Apr 2024 14:35 WIB

Sedang Bangunkan Sahur, Warga Diserang Gerombolan Bermotor, di Gunungpuyuh Sukabumi


					Sedang Bangunkan Sahur, Warga Diserang Gerombolan Bermotor, di Gunungpuyuh Sukabumi Perbesar

JENTERANEWS.com – Terjadi penyerangan oleh sekelompok pria bermotor terhadap warga di Kampung Gotongroyong, Kelurahan Gunungpuyuh, Kecamatan Gunungpuyuh, Sukabumi kota, Minggu (2/5) dini hari.

Saat itu, sejumlah warga sedang membangunkan sahur di Jalan Bhayangkara, pintu masuk Pondok Pesantren (Ponpes) Syamsul Ulum, tiba-tiba datang gerombolan motor melakukan penyerangan dengan senjata tajam.

Akibatnya, seorang warga mengalami luka bacok di beberapa tubuhnya, hingga terkapar tak sadarkan diri.

Menurut pengakuan korban AF, kejadian tersebut terjadi sekira setengah tiga (02.30 WIB., saat itu dirinya bersama belasan warga awalnya tengah keliling kampung membangunkan warga untuk bangun sahur.

Tiba-tiba datang gerombolan bermotor sekitar empat motor berboncengan tiga orang. Tanpa basa basi gerombolan bermotor yang dilengkapi dengan senjata tajam (Sajam) itu, langsung mengacungkan senjata tajam yang mereka bawa kepada warga.

Melihat adanya ancaman, warga berhamburan berlari menghindar menjauh dari gerombolan bermotor itu.

Namun nahas AF yang berada di posisi belakang terkena bacokan celurit pada bagian kaki kanan hingga terjatuh. AF lalu bangkit kembali dan menghindari sajam yang terus dihunuskan kepadanya.

“Saya sempat melawan dan memukul yang membacok saya, tetapi kembali datang 3 orang mambawa senjata tajam juga hingga akhirnya punggung, paha dan kaki kena bacok. Di situ saya sudah pasrah dan mata menjadi gelap,” ungkapnya.

AF mengaku baru sadar saat dirinya berada di pos ronda hingga warga membawanya ke Rumah Sakit R Syamsudin SH (Bunut). Tak hanya itu, gerombolan bermotor itu merusak satu unit motor milik temannya yang tengah diparkirkan di TKP.

“Ya, satu motor milik teman saya juga dirusak oleh mereka. Mereka itu gak pakai seragam resmi geng motor, tapi saya yakin itu geng motor,” pungkasnya.

Saat ini teman teman korban telah membuat laporan ke Polres Sukabumi Kota. Dari aparat juga telah berada di rumah sakit memantau langsung kondisi korban dan meminta keterangan warga. (*)

Artikel ini telah dibaca 45 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Sukabumi Gencarkan Sosialisasi Pemberantasan Rokok Ilegal Hingga ke Tingkat Pedagang

13 Desember 2024 - 12:48 WIB

Pemerintah Kota Sukabumi menggelar Sosialisasi Pengenalan dan Identifikasi Barang Kena Cukai Hasil Tembakau (BKCHT) Ilegal Tahun 2024 pada Jumat, 13 Desember 2024, di Hotel Fresh, Sukabumi.

Kota Sukabumi Terima Bantuan Beras 35 Ton untuk Korban Bencana Banjir dan Longsor

13 Desember 2024 - 12:11 WIB

Pemkot Sukabumi Terima Bantuan Beras dari Provinsi Jawa Barat untuk Korban Bencana Alam [JENTERA NEWS]

Buruh Sukabumi Demo Sengit, Tuntut Kenaikan Upah 6,5% Sesuai Arahan Presiden

12 Desember 2024 - 17:02 WIB

Ratusan buruh saat melakukan aksi demontrasi untuk mengawal pembahasan kenaikan upah buruh tahun 2025 di kantor Dinsos Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (12/12)

Kota Sukabumi Gencarkan Perlawanan Terhadap Rokok Ilegal Melalui Sosialisasi Intensif

12 Desember 2024 - 16:33 WIB

Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji.

Polisi Bongkar Praktik Pengoplosan Gas Elpiji Subsidi di Sukabumi

12 Desember 2024 - 09:25 WIB

Sejumlah tabung gas di tempat pengoplosan gas subsidi ke tabung non subsidi di Kampung Cikujang, Desa Gunungguruh, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi.

Guru Sukalarang Demo, Tuntut Keadilan atas Pernyataan Camat yang Dinilai Merendahkan

3 Desember 2024 - 16:18 WIB

Ratusan Guru Sukalarang Desak Camat Klarifikasi Pernyataan yang Menyinggung Profesi
Trending di Laporan: Deni Nurman
error: Content is protected !!