JENTERANEWS.com – Suasana libur Lebaran yang seharusnya dipenuhi keceriaan berubah menjadi duka mendalam di Pantai Minajaya, Sukabumi. Seorang bocah laki-laki berusia 6 tahun, Raka Habibi, meregang nyawa setelah tenggelam di pantai tersebut pada Kamis sore, 3 April 2025.
Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, ketika Raka, yang merupakan warga Kampung Pesawahan, Sukabumi, sedang bermain air di pantai. Menurut keterangan saksi mata, korban sempat berteriak meminta tolong saat berada di kubangan air dengan kedalaman 1 hingga 1,5 meter.
Warga sekitar yang mendengar teriakan tersebut segera bergegas memberikan pertolongan. Namun, nyawa Raka tidak tertolong. Ia sempat dilarikan ke Puskesmas Buniwangi, tetapi kondisinya terus memburuk hingga akhirnya dirujuk ke RSUD Jampangkulon. Di rumah sakit tersebut, Raka dinyatakan meninggal dunia.
“Korban diduga tidak mengetahui kondisi pantai yang memiliki permukaan tidak rata dan berisiko bagi pengunjung, terutama anak-anak,” ungkap Husna, seorang saksi mata yang berada di lokasi kejadian.
Kapolsek Surade, Iptu Ade Hendra, mengimbau kepada para orang tua untuk selalu mengawasi anak-anak mereka saat bermain di pantai. Ia juga mengingatkan para pengunjung untuk mematuhi rambu-rambu peringatan yang ada.
“Kami terus mengingatkan kepada pengunjung agar tetap berhati-hati, memerhatikan rambu-rambu peringatan, dan selalu mengawasi anak-anak selama beraktivitas di area pantai,” tegas Iptu Ade Hendra.
Peristiwa ini menjadi pelajaran pahit bagi kita semua untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya di tempat-tempat wisata alam, terutama pantai. Kontur pantai yang tidak terprediksi dapat menjadi ancaman serius bagi keselamatan, khususnya bagi anak-anak.(*)
Kontributor: Rudi