JENTERANEWS.com– Sebuah kejadian mengejutkan terjadi di Kampung Cikupa, Desa Sagaranten, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi pada Rabu (12/3/2025) sore. Sebuah mobil ambulans milik Pemerintah Desa (Pemdes) Cibaregbeg ludes terbakar, menimbulkan kerugian yang diperkirakan mencapai Rp 150 juta.
Menurut laporan sementara dari petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pos Sektor IX Sagaranten, Yusup, kejadian ini terjadi sekitar pukul 17.46 WIB. Api tiba-tiba muncul dan membesar di dalam mobil ambulans yang terparkir di lokasi kejadian. Selain ambulans, api juga sempat mengancam tiga pintu kontrakan milik Dr. Novalia yang berada di dekatnya.
“Api tiba-tiba sudah kelihatan besar dalam mobil ambulance,” ujar Yusup, menggambarkan situasi mencekam saat kejadian.
Penyebab pasti kebakaran masih dalam proses penyelidikan oleh pihak berwenang. Namun, dugaan sementara mengarah pada korsleting listrik di dalam mobil ambulans.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Petugas Damkar dari Pos Sektor IX Sagaranten dengan sigap tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api. Selain itu, aset berupa tiga pintu kontrakan berhasil diselamatkan dari amukan si jago merah.
“Kami langsung mengerahkan satu unit mobil pemadam untuk memadamkan api,” kata Yusup.
Selain petugas Damkar, sejumlah pihak turut hadir di lokasi kejadian, antara lain petugas P2BK (Penanggulangan Bencana Kebakaran), Babinsa, unsur Kecamatan Sagaranten, dan warga setempat. Kehadiran mereka membantu proses pemadaman dan pengamanan lokasi.
Kerugian materi akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp 150 juta, mencakup kerusakan total pada mobil ambulans. Kejadian ini tentu menjadi pukulan berat bagi Pemdes Cibaregbeg, mengingat ambulans merupakan fasilitas penting untuk pelayanan kesehatan masyarakat.
Pihak berwenang masih terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan waspada terhadap potensi bahaya kebakaran.(*)