JenteraNews – Kolang-kaling merupakan salah satu bahan makanan dan minuman yang cukup diminati ketika Bulan Ramadhan tiba, kolang-kaling biasanya dijadikan sebagai minuman untuk disajikan pada buka puasa, tak heran jika menjelang bulan suci ramadhan, permintaan kolang-kaling di tingkat petani mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Seperti yang di katakan petani kolang-kaling, Heri, warga Kampung Puncak Kaung, Desa Sinarbentang Kecamatan Sagaranten, menuturkan, puasa seperti sekarang ini, peningkatan permintaan kolang-kaling cukup signifikan. Pada bulan-bulan seperti biasa, permintaan kolang-kaling hanya 50 kilogram perhari , namun bulan puasa ini, permintaan kolang-kaling bisa mencapai 2 kuintal bahkan lebih.” kata Heri, Senin 4/4/2022
“Kalau menjelang puasa seperti ini permintaan cukup banyak, bisa mencapai 2 Kuintal perhari padahal biasanya maksimal hanya 50 Kilo gram, padahal pembeli hanya sekitar Desa Sinarbentang saja,” katanya
Namun walaupun permintaan kolang kaling naik, Heri menjual kolang kaling dengan harga yang sama yaitu Rp 10.000.,perkilonya .
Tingginya permintaan kolang kaling dipasaran, diakui oleh Heri sedikit membuat kuwalahan, dirinya kesulitan dalam mencari bahan baku pada musim penghujan seperti ini.
“Kalau di musim penghujan bahan baku kolang kaling dari pohon aren sangat sedikit, tidak seperti jika musim kemarau, seperti bahan baku yang ini, didapat dari Cibarengkok Kecamatan Cidadap, lumayan jauh ” pungkasnya. (*)