JENTERANEWS.com – Penetapan sejumlah Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi oleh pemerintah dan dampak kenaikan memicu adanya penyalah gunaan BBM Subsidi, sehingga pengawasan terhadap penyaluran BBM subsidi di SPBU harus diperketat.
Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji, secara tegas mengatakan penggunaan BBM Subsidi harus tepat sasaran, dan tidak boleh diselewengkan untuk pihak lain, termasuk bagi ASN yang menggunakan kendaraan dinas atau plat merah, di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi.
“Kami sudah memberikan peringatan kepada seluruh ASN yang dibekali mobil dinas agar menggunakan BBM non-subsidi, karena BBM subsidi hanya untuk warga kurang mampu,” katanya.
Wali Kota Sukabumi, menyampaikan bahwa BBM Subsidi merupakan BBM yang hanya digunakan oleh rakyat, jangan ada penyelewengan penggunaan BBM Subsidi ini.
“Termasuk bagi ASN yang menggunakan kendaraan dinas agar tidak boleh mengantre BBM Subsidi, dan jika kedapatan, petugas SPBU berhak menolak karena BBM Subsidi sekali lagi itu hanya untuk rakyat, Jika memaksa maka segera laporkan dan tentunya ada sanksi.” tegasnya. (*)