Menu

Mode Gelap

Hukum · 26 Mar 2025 16:21 WIB

Tiga Pemuda Ditangkap Terkait Tawuran dan Pengeroyokan di Sukabumi, Dua Lainnya Buron


					Tangkapan layar yang memperlihatkan detik-detik aksi penganiayaan yang diduga dilakukan oleh sekelompok pemuda di dalam sebuah minimarket di Kecamatan Cikakak, Sukabumi. Kasus ini menjadi pemicu penangkapan tiga pelaku. Perbesar

Tangkapan layar yang memperlihatkan detik-detik aksi penganiayaan yang diduga dilakukan oleh sekelompok pemuda di dalam sebuah minimarket di Kecamatan Cikakak, Sukabumi. Kasus ini menjadi pemicu penangkapan tiga pelaku.

JENTERANEWS.com – Satuan Reserse Kriminal Polres Sukabumi berhasil mengamankan tiga pemuda yang terlibat dalam aksi tawuran dan pengeroyokan di sebuah minimarket di Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi. Penangkapan ini dilakukan setelah video viral yang memperlihatkan sekelompok pemuda berkonvoi sambil membawa senjata tajam beredar di media sosial.

Menindaklanjuti informasi tersebut, Unit Tipidum Subnit Jatanras Satreskrim Polres Sukabumi bergerak cepat dan berhasil mengamankan para pelaku pada Minggu, 24 Maret 2025, sekitar pukul 00.15 WIB. Penangkapan dilakukan di wilayah Jalan Raya Gunung Butak, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

Ketiga pelaku yang berhasil diamankan adalah N (22 tahun) dan D alias Komeng (29 tahun), keduanya warga Kampung Lio, Desa Citarik, serta AW (28 tahun), warga Desa Karangpapak, Kecamatan Palabuhanratu.

Sementara itu, dua pelaku lainnya, yakni RA dan R alias Riad, masih dalam pengejaran dan telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) oleh pihak kepolisian.

“Mereka terbukti membawa senjata tajam dan diduga kuat terlibat dalam aksi tawuran dengan kelompok lain di wilayah Cimaja. Motif dari tawuran tersebut diduga kuat adalah dendam antarkelompok,” ungkap Kasi Humas Polres Sukabumi, Iptu Aah Saepul Rohman, kepada wartawan pada Rabu (26/3/2025).

Dari tangan para pelaku, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti yang terdiri dari satu bilah golok, sebuah katana, satu katana bertongkat, serta empat unit sepeda motor yang digunakan dalam konvoi.

Berdasarkan hasil penyelidikan lebih lanjut, ketiga pelaku yang telah ditangkap juga terbukti terlibat dalam kasus pengeroyokan yang terjadi di dalam sebuah gerai Alfamart di Cikakak pada tanggal 17 Maret 2025.

“Kasus pengeroyokan tersebut saat ini sudah dalam tahap penyidikan lebih lanjut. Para tersangka yang telah kami amankan akan ditahan dalam kasus kepemilikan senjata tajam dan juga akan diproses hukum lebih lanjut terkait kasus pengeroyokan yang mereka lakukan,” jelas Iptu Aah.

Lebih lanjut, pihak kepolisian juga akan terus melakukan pendalaman untuk mengetahui kemungkinan keterkaitan kelompok ini dengan jaringan geng motor yang lebih luas di wilayah Sukabumi.

“Kami masih terus mendalami dan melakukan penyelidikan terhadap rentetan aksi kriminal yang melibatkan kelompok ini untuk mengungkap jaringan yang lebih besar jika memang ada,” pungkasnya.

Kasus ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat dan pihak kepolisian setempat, mengingat aksi kekerasan yang melibatkan senjata tajam dan pengeroyokan yang meresahkan. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan kooperatif dalam memberikan informasi jika mengetahui keberadaan pelaku lainnya yang masih buron.(*)

Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Si Jago Merah Mengamuk di Simpenan, Dua Rumah Jadi Korban Saat Pemiliknya Sedang Ibadah

21 Juni 2025 - 07:57 WIB

Sejumlah petugas dari TAGANA, P2BK, Damkar, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas meninjau lokasi kebakaran di Kecamatan Simpenan, Jumat (20/6/2025). Tim gabungan langsung melakukan pendataan dan berkoordinasi untuk penyaluran bantuan darurat bagi para korban.

Kisah Tragis Petani di Surade: Tak Pulang untuk Salat Jumat, Ditemukan Istri Sudah Tak Bernyawa di Sawah

20 Juni 2025 - 18:50 WIB

Tim gabungan dari TAGANA dan Kepolisian Sektor Surade bekerja sama mengevakuasi jenazah Adin (66) dari lokasi penemuannya di areal pesawahan Kampung Cileutak, Jumat (20/6/2025). Medan yang berupa pematang sawah menjadi tantangan tersendiri bagi petugas.

Kebakaran Hanguskan Rumah dan Kios Bensin Di Kalapanunggal, Satu Orang Luka-luka

20 Juni 2025 - 14:22 WIB

Puing-puing sisa kebakaran di kediaman Ibu Ana dan Bapak Udin di Desa Pulosari, Kalapanunggal, Jumat (20/6/2025). Kebakaran yang diduga berasal dari kios bensin eceran ini menghanguskan dua bangunan dan membuat korban sangat membutuhkan bantuan sandang serta pangan.

Bupati Sukabumi Ajak KORMI Angkat dan Lestarikan Olahraga Tradisional

20 Juni 2025 - 13:45 WIB

Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, saat memberikan arahan dalam Rapat Kerja Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) di Saung Geulis, Cisaat, Jumat (20/6/2025). Dalam kesempatan tersebut, Bupati mengajak KORMI untuk menjadi garda terdepan dalam melestarikan olahraga tradisional khas Sukabumi.

Hujan Deras dan Angin Kencang Robohkan Empat Rumah di Kalapanunggal, Warga Butuh Bantuan Segera

20 Juni 2025 - 13:28 WIB

Puing-puing salah satu dari empat rumah warga di Kampung Cirangkong, Desa Makasari, Kecamatan Kalapanunggal, yang roboh setelah diterjang hujan deras dan angin kencang, Selasa (17/6/2025). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun warga terdampak sangat membutuhkan bantuan sandang dan pangan.

Dandim Sukabumi Ajak Pramuka Jadi Benteng Ideologi dan Agen Perubahan di Era Digital

20 Juni 2025 - 09:33 WIB

Komandan Kodim 0622/Kab. Sukabumi, Letkol Kav Andhi Ardana Valerianda, S.H., M.Si., saat memberikan materi Wawasan Kebangsaan kepada 125 anggota Pramuka Penegak dan Pandega di Aula Makodim 0622, Jumat (20/6/2025). Kegiatan ini bertujuan memperkuat jiwa kepemimpinan dan nasionalisme generasi muda di tengah tantangan zaman.
Trending di Kabar Daerah