Menu

Mode Gelap

Bencana · 30 Mar 2024 21:34 WIB

Pergerakan Tanah Robohkan Dua Rumah di Bantargadung Sukabumi


					Rumah warga Ambruk di kampung Cikarang Tawang, RT 01, RW 05, Desa/Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi Perbesar

Rumah warga Ambruk di kampung Cikarang Tawang, RT 01, RW 05, Desa/Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi

JENTERANEWS.com – Bencana pergerakan tanah di Sukabumi kembali terjadi. Kali ini, terjadi di Kampung Cikarang Tawang, RT 01, RW 05, Desa/Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, yang mengakibatkan dua unit rumah warga, mengalami ambruk akibat tanah bergerak.

Dari informasi di lapangan, peristiwa pergerakan tanah hingga menggerus 2 unit rumah warga tersebut terjadi pada Jumat, 29 Maret 2024, sekitar pukul 15.30 WIB saat hujan deras disertai angin kencang.

Menurut Sihabudin, Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan Bantargadung, dalam peristiwa pergerakan tanah tersebut tidak ada korban jiwa atau luka, hanya saja dua unit rumah warga yang dihuni 4 KK (Kepala Keluarga) dengan 12 jiwa ini mengalami rusak berat.

Hasil pengecekan dan pemantauan yang dilakukannya bersama tim gabungan dari forum pimpinan kecamatan, pemerintah desa setempat, kata Sihabudin peristiwa ini disebabkan oleh pergeseran tanah yang dipicu oleh luapan debit air sungai Cigadung yang tinggi dan deras.

Lanjut Sihabudin, saat ini sebagai upaya penanganan sementara telah dilakukan pengecekan dan pendataan bersama setelah berkordinasi dengan jajaran forum pimpinan kecamatan Bantargadung, pemerintahan desa, dan pihak terkait lainnya.

Masih kata Sihabudin, adapun kebutuhan mendesak seperti material bahan bangunan untuk perbaikan rumah, bronjong untuk perbaikan tebing bantaran sungai Cigadung, dan relokasi rumah warga yang ambruk.

“Tadi juga warga dihimbau untuk lebih berhati-hati dan waspada, mengingat kan akhir akhir ini cuaca cukup ekstrim melanda wilayah Kabupaten Sukabumi,” singkatnya.

Sementara itu Siti Asyiah (36) salah satu warga yang terdampak mengungkapkan tanda tanda pergerakan tanah tersebut sudah terlihat sejak beberapa bulan ke belakang dan terakhir dirasakan dua hari saat bulan ramadan 1445 H pekan lalu dengan ditandai lantai rumah mulai amblas, dinding dinding juga mengalami retak retak.

“Saat itu memang kalau tidak salah terjadi hujan intensitasnya cukup deras, kejadiannya kalau tidak salah 14.30 Wib, lantai mulai terlihat amblas,” timpalnya.

Sejak kejadian itu, kata Asyiah setiap siang hari pergerakan tanah semakin terlihat dan nyata lantai mengalami amblas semakin melebar dan dalam, terlebih saat kendaraan besar melintas di ruas jalan nasional Cibadak Palabuhanratu tersebut.

“Saat kejadian itu, tiap ada getaran dari jembatan itu dinding dinding retakannya membesar. Puncaknya kemarin, saya masih di rumah didalam, setelah kejadian baru keluar, saya ikut ke mertua kebelakang, ibu ke keponakannya ikut,” paparnya.(*)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Warung Nasi dan Bengkel di Parungkuda Ludes Terbakar, Kerugian Capai Puluhan Juta Rupiah

6 Februari 2025 - 10:20 WIB

Kondisi warung nasi dan bengkel motor di Parungkuda setelah dilalap api pada Rabu malam (5/2/2025). Bangunan rata dengan tanah, hanya menyisakan puing dan atap seng yang menghitam.

Kebakaran Dahsyat Landa Peternakan Ayam di Sukabumi, Ribuan Ekor Ayam Mati Terpanggang

5 Februari 2025 - 16:17 WIB

Kebakaran melanda sebuah peternakan ayam di Sukabumi, menyebabkan ribuan ekor ayam mati dan kerugian besar bagi pemiliknya.

Aksi Kejar-kejaran Dramatis Warnai Penangkapan Maling Motor di Sukabumi

4 Februari 2025 - 19:22 WIB

Pelaku curanmor yang berhasil ditangkap oleh warga setelah aksi kejar-kejaran di Sukabumi.

Bhabinkamtibmas Gerak Cepat Tangani Kebakaran Rumah di Sukabumi, Salurkan Bantuan

4 Februari 2025 - 15:03 WIB

Foto: Briptu Gilang Pajar Sidik, SH.,CPHR, Bhabinkamtibmas Desa Padasenang, saat melakukan asesmen di lokasi kebakaran rumah di Kampung Cibereum, Desa Padasenang, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi

Kepala Bapenda Sukabumi Tekankan Kolaborasi Hexahelix untuk Akselerasi Pembangunan dalam Konferda IPPAT

4 Februari 2025 - 12:48 WIB

Tragis! Rumah Hangus Terbakar, Keluarga Uje Terimpit Kemiskinan dan Sakit

4 Februari 2025 - 11:37 WIB

Kondisi rumah Uje setelah dilalap api, rata dengan tanah. Keluarga Uje kini harus mengungsi dan membutuhkan uluran tangan
Trending di Bencana
error: Content is protected !!