Menu

Mode Gelap

Bencana · 7 Sep 2024 12:55 WIB

Rumah Roboh di Tegalbuleud Sukabumi Akibat Gempa


					Rumah Roboh di Tegalbuleud Sukabumi Akibat Gempa Perbesar

JENTERANEWS.com – Sebuah rumah milik warga di Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi mengalami kerusakan setelah diguncang oleh dua kali gempa bumi. Rumah tersebut dihuni oleh enam orang.

Gempa bumi mengguncang Kabupaten Sukabumi dua kali hingga siang ini dengan magnitudo 4,8 dan 3,6. Gempa pertama terjadi sekitar pukul 02.02 WIB dan yang kedua pada pukul 06.20 WIB (sebelumnya dilaporkan pukul 02.14 WIB) pada hari Sabtu, 7 September 2024.

Berdasarkan informasi dari petugas BPBD P2BK Tegalbuleud, satu rumah permanen di Kampung Cibangoak, Desa Calincing, RT 007/RW 003, mengalami kerusakan parah. Rumah tersebut dihuni oleh enam anggota keluarga yang kini terpaksa mengungsi.

Mereka yang mengungsi antara lain Jejeh (50), Uloh (40), Muharam (20), Nurpalah (31), Nuraeni (33), dan seorang balita bernama Emil (2).

“Seluruh korban saat ini telah dipindahkan ke rumah kerabat terdekat. Selain itu, dua kepala keluarga lainnya di daerah tersebut juga terancam akibat gempa dan angin kencang ini,” ujar Noris, petugas P2BK Tegalbuleud.

Noris menambahkan bahwa saat ini tim BPBD bersama dengan pemerintah desa Calincing, Babinsa, Babinmas, unsur kecamatan, masyarakat Destana Buniasih, dan Paguyuban Jampang Tandang Makalangan telah melakukan penilaian dan koordinasi di lokasi kejadian.

“Kondisi warga saat ini memerlukan bantuan darurat, termasuk material bangunan, bahan makanan pokok, tempat tidur, tenda darurat, dan kebutuhan untuk balita,” jelas Noris.

“BPBD Kabupaten Sukabumi juga merekomendasikan agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan bencana susulan. Laporan mengenai kejadian ini telah disampaikan kepada BPBD Kabupaten Sukabumi dan Dinas Sosial untuk penanganan lebih lanjut,” tambahnya.(*)

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Rumah Warga Surade Hangus Dilalap Api, Diduga Akibat Korsleting Listrik

24 Maret 2025 - 10:42 WIB

Kondisi rumah Dede Suhendar yang hangus terbakar, meninggalkan duka bagi keluarga. Kerugian materiil akibat kebakaran ini masih dalam pendataan.

Tragedi Dini Hari di Suryakencana: Sepeda Motor Bonceng Tiga Terlibat Kecelakaan Maut, Satu Nyawa Melayang

23 Maret 2025 - 19:28 WIB

Petugas kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kecelakaan di Jalan Raya Suryakencana

Menteri LHK Tindak Tegas Tambang Penyebab Bencana Sukabumi, Izin Terancam Dicabut

23 Maret 2025 - 09:27 WIB

Penyegelan perusahaan tambang oleh Menteri LHK di Sukabumi. Tindakan tegas ini diambil sebagai respon terhadap bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi akibat aktivitas pertambangan yang tidak sesuai aturan lingkungan.

Kawasan Lindung DAS Cimandiri Menyusut Drastis, Sukabumi di Ambang Bencana

22 Maret 2025 - 15:36 WIB

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Hanif Faisol Nurofiq, saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di salah satu lokasi tambang di Sukabumi, Sabtu (22/3/2025). Menteri LHK mengambil tindakan tegas dengan menyegel dua perusahaan tambang yang diduga menjadi penyebab bencana banjir dan tanah longsor di wilayah tersebut.

Insiden Penebangan Pohon Picu Robohnya Tiang Listrik Beton di Sukabumi, Arus Lalu Lintas Lumpuh Sementara

20 Maret 2025 - 22:42 WIB

Kondisi tiang listrik beton yang roboh melintang di jalan provinsi Kampung Cisayar, Sukabumi, Kamis (20/3/2025). Insiden ini disebabkan oleh penebangan pohon yang mengenai jaringan kabel listrik.

Mahasiswa STIK Angkatan 82/Widya Wira Pratama Kunjungi Sukabumi, Belajar Langsung dari Lapangan

20 Maret 2025 - 12:22 WIB

Wakil Bupati Sukabumi, H. Andreas, menyambut hangat mahasiswa STIK Angkatan ke-82/Widya Wira Pratama di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi, Kamis (20/3/2025).
Trending di Bencana