JENTERANEWS.com – Dampak dahsyat banjir bandang yang menerjang wilayah Palabuhanratu beberapa waktu lalu, khususnya di sekitar Lapangan Cangehgar, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, mendapat perhatian serius dari Pemerintah Daerah (Pemda) setempat. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, H Ade Suryaman, turun langsung ke lokasi pada Senin (14/4/2025) untuk meninjau kerusakan infrastruktur dan memastikan langkah penanganan segera diambil.
Pantauan di lokasi menunjukkan kerusakan signifikan pada saluran irigasi yang terletak persis di belakang Lapangan Cangehgar. Derasnya arus Sungai Cisarakan saat banjir bandang pada bulan Maret lalu menjadi penyebab utama jebolnya saluran air tersebut. Akibatnya, aliran irigasi terganggu dan berpotensi menghambat aktivitas pertanian di wilayah hilir.
Menyikapi kondisi tersebut, Sekda Ade Suryaman menegaskan komitmen Pemda untuk bergerak cepat. “Kita akan segera melakukan kajian terkait penanganan saluran air ini secara komprehensif, mulai dari hulu hingga hilir,” ujarnya di sela-sela peninjauan. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kajian tersebut akan mencakup pengaturan alur sungai untuk memastikan pembagian debit air yang terkendali saat curah hujan tinggi kembali terjadi. “Kita akan kaji terlebih dahulu alur sungai ini akan diarahkan ke mana, agar saat debit air naik, alirannya bisa terbagi dengan baik dan tidak meluap merusak infrastruktur,” imbuhnya.
Tak hanya saluran irigasi, kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Lapangan Cangehgar pun tak luput dari dampak bencana. Material pasir dan lumpur yang terbawa banjir bandang terlihat menumpuk di area lapangan, mengurangi fungsi dan keindahan ruang publik tersebut. Sekda memastikan bahwa pembersihan material tersebut juga menjadi prioritas. “Material pasir yang terbawa banjir bandang dan menumpuk di Lapangan Cangehgar akan segera kita bersihkan, agar lapangan ini dapat kembali berfungsi sebagaimana mestinya,” tuturnya dengan nada optimis.
Ade Suryaman menambahkan bahwa Pemda Kabupaten Sukabumi akan mempercepat seluruh proses penanganan dampak bencana ini. Langkah-langkah strategis akan segera dirumuskan dan diimplementasikan untuk meminimalisasi risiko kerusakan serupa di kemudian hari. “Kita akan segera melakukan kajian penanganannya secara menyeluruh dan terintegrasi,” pungkasnya, memberikan harapan bagi warga Palabuhanratu yang terdampak bencana.
Kunjungan Sekda ini menjadi sinyal kuat keseriusan Pemda Kabupaten Sukabumi dalam menangani dampak bencana alam. Masyarakat berharap agar janji penanganan segera ini dapat terealisasi dengan cepat dan efektif, memulihkan infrastruktur yang rusak dan mengembalikan kenyamanan serta keamanan wilayah Palabuhanratu.(*)
Laporan: Ridwan