Menu

Mode Gelap

Bencana · 14 Apr 2025 16:42 WIB

Sekda Sukabumi Bergerak Cepat Tinjau Dampak Banjir Bandang di Sekitar Lapangan Cangehgar, Janjikan Penanganan Segera


					Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, H Ade Suryaman, meninjau langsung kerusakan saluran irigasi di belakang Lapangan Cangehgar, Palabuhanratu, pasca banjir bandang (14/4/2025). Perbesar

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, H Ade Suryaman, meninjau langsung kerusakan saluran irigasi di belakang Lapangan Cangehgar, Palabuhanratu, pasca banjir bandang (14/4/2025).

JENTERANEWS.com – Dampak dahsyat banjir bandang yang menerjang wilayah Palabuhanratu beberapa waktu lalu, khususnya di sekitar Lapangan Cangehgar, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, mendapat perhatian serius dari Pemerintah Daerah (Pemda) setempat. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, H Ade Suryaman, turun langsung ke lokasi pada Senin (14/4/2025) untuk meninjau kerusakan infrastruktur dan memastikan langkah penanganan segera diambil.

Pantauan di lokasi menunjukkan kerusakan signifikan pada saluran irigasi yang terletak persis di belakang Lapangan Cangehgar. Derasnya arus Sungai Cisarakan saat banjir bandang pada bulan Maret lalu menjadi penyebab utama jebolnya saluran air tersebut. Akibatnya, aliran irigasi terganggu dan berpotensi menghambat aktivitas pertanian di wilayah hilir.

Menyikapi kondisi tersebut, Sekda Ade Suryaman menegaskan komitmen Pemda untuk bergerak cepat. “Kita akan segera melakukan kajian terkait penanganan saluran air ini secara komprehensif, mulai dari hulu hingga hilir,” ujarnya di sela-sela peninjauan. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kajian tersebut akan mencakup pengaturan alur sungai untuk memastikan pembagian debit air yang terkendali saat curah hujan tinggi kembali terjadi. “Kita akan kaji terlebih dahulu alur sungai ini akan diarahkan ke mana, agar saat debit air naik, alirannya bisa terbagi dengan baik dan tidak meluap merusak infrastruktur,” imbuhnya.

Tak hanya saluran irigasi, kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Lapangan Cangehgar pun tak luput dari dampak bencana. Material pasir dan lumpur yang terbawa banjir bandang terlihat menumpuk di area lapangan, mengurangi fungsi dan keindahan ruang publik tersebut. Sekda memastikan bahwa pembersihan material tersebut juga menjadi prioritas. “Material pasir yang terbawa banjir bandang dan menumpuk di Lapangan Cangehgar akan segera kita bersihkan, agar lapangan ini dapat kembali berfungsi sebagaimana mestinya,” tuturnya dengan nada optimis.

Ade Suryaman menambahkan bahwa Pemda Kabupaten Sukabumi akan mempercepat seluruh proses penanganan dampak bencana ini. Langkah-langkah strategis akan segera dirumuskan dan diimplementasikan untuk meminimalisasi risiko kerusakan serupa di kemudian hari. “Kita akan segera melakukan kajian penanganannya secara menyeluruh dan terintegrasi,” pungkasnya, memberikan harapan bagi warga Palabuhanratu yang terdampak bencana.

Kunjungan Sekda ini menjadi sinyal kuat keseriusan Pemda Kabupaten Sukabumi dalam menangani dampak bencana alam. Masyarakat berharap agar janji penanganan segera ini dapat terealisasi dengan cepat dan efektif, memulihkan infrastruktur yang rusak dan mengembalikan kenyamanan serta keamanan wilayah Palabuhanratu.(*)

Laporan: Ridwan

Artikel ini telah dibaca 89 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Sembilan Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal Akibat Kebakaran Hebat di Sukabumi

21 April 2025 - 23:55 WIB

Bagian depan rumah Uti yang juga berfungsi sebagai warung ikut terbakar dalam insiden di Kampung Simpang, Jampangtengah, Sukabumi, Senin (21/04/2025) malam. Seluruh isinya tak dapat diselamatkan.

Banjir Terjang Palabuhanratu, Satu Pemotor Tewas dan Lansia Dievakuasi

20 April 2025 - 09:30 WIB

Tim SAR gabungan mengevakuasi warga lanjut usia (lansia) yang terjebak banjir di Kampung Canghegar, Palabuhanratu, Sukabumi, Sabtu (19/4/2025) malam. Banjir bandang merendam permukiman setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Kobaran Api Luluh Lantakkan Pabrik Keripik di Sukabumi, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta Rupiah

18 April 2025 - 19:52 WIB

Sisa-sisa puing pabrik keripik singkong milik Suaedah di Sukabumi pasca kebakaran hebat yang diperkirakan merugikan ratusan juta rupiah, Jumat (18/4/2025).

Bangunan PAUD Sekar Harapan di Tegalega Cidolog Ambruk, KBM Terpaksa Mengungsi

16 April 2025 - 15:16 WIB

Potret kerusakan bangunan PAUD Sekar Harapan pasca ambruk. Kayu-kayu lapuk terlihat jelas menjadi indikasi lemahnya konstruksi bangunan yang sudah tidak layak pakai.

Polsek Sagaranten Langsung Bertindak Pasca Ambruknya Mushola MTS 1, Kapolsek Pimpin Pengamanan dan Pendataan

16 April 2025 - 13:43 WIB

Personel Polsek Sagaranten di bawah pimpinan AKP. A SURYANA B, SH, berada di lokasi ambruknya mushola MTS 1 Sukabumi. Polisi turut serta dalam upaya pengamanan dan koordinasi dengan pihak sekolah serta Forkompimcam.

Bangunan Musala MTSN 1 Sagaranten Ambruk, Dua Siswi Alami Luka Ringan

16 April 2025 - 12:46 WIB

Kondisi terkini bangunan musala MTSN 1 Sagaranten yang ambruk pada Rabu (16/4/2025). Atap dan sebagian struktur bangunan terlihat hancur akibat lapuk.
Trending di Bencana
error: Content is protected !!