JENTERANEWS.com – Jalan kabupaten di Kampung Cisagu, Desa Mekarsari, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, yang sempat lumpuh total akibat longsor pada Kamis (6/3/2025) kini telah dapat dilalui kembali secara normal. Semangat gotong royong dan sinergi dari berbagai pihak menjadi kunci utama dalam pemulihan akses vital ini.
Bencana longsor yang terjadi akibat hujan deras tersebut menimbun ruas jalan sepanjang 25 meter, lebar 10 meter, dan tinggi 2,5 meter. Dampaknya, aktivitas warga dan perekonomian setempat terhambat. Kendaraan roda dua maupun roda empat tidak dapat melintas, memutus akses penting bagi masyarakat.
“Sebelumnya, jalan ini benar-benar tidak bisa dilewati. Longsoran tanah menutup seluruh badan jalan, membuat warga kesulitan beraktivitas,” ungkap Latip, Sekretaris Desa Mekarsari, Sabtu (8/3/2025)
Namun, semangat pantang menyerah dan gotong royong warga membuahkan hasil. Forkopimcam, pemerintah desa, para pengusaha, dan relawan bahu-membahu membersihkan material longsor. Upaya pembukaan jalan dilakukan pada Jumat (7/3/2025), dengan menggunakan alat berat milik H. Hermawan, seorang pengusaha warga Curugkembar.

Alat berat dikerahkan untuk membersihkan longsoran tanah yang menutup akses jalan.
“Alhamdulillah, berkat dukungan dari semua pihak, jalan ini sudah bisa dilalui kembali,” tutur Latip. “Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kecamatan, Koramil Sagaranten, Polsek Sagaranten, PU Cabang Sagaranten, pemilik alat berat H. Hermawan, Komunitas Engkel Hajar Aswad, dan seluruh relawan yang telah membantu.”
Pemulihan akses jalan ini menjadi bukti nyata kekuatan gotong royong masyarakat Indonesia dalam menghadapi bencana. Sinergi antara pemerintah, pengusaha, dan warga menjadi kunci utama dalam mengatasi kesulitan dan memulihkan kondisi pascabencana.(*)