JENTERANEWS.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, pada Minggu (9/3/2025) sore, menyebabkan Sungai Cikurutug meluap dan merendam permukiman warga. Bencana banjir ini mengakibatkan kerusakan parah pada sejumlah rumah dan memaksa puluhan warga untuk mengungsi.
Menurut laporan dari Rahmat Wahyudin, anggota Taruna Tanggap Bencana (TAGANA) Kecamatan Cikidang, banjir terjadi sekitar pukul 15.30 WIB di Kampung Cikurutug RT 012/003, Desa Cicareuh. “Hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan luapan sungai yang masuk ke permukiman warga,” ujar Rahmat.
Banjir ini menyebabkan kerusakan yang signifikan pada rumah-rumah warga. Satu rumah dilaporkan mengalami rusak berat, satu rumah rusak ringan, dan tujuh rumah lainnya mengalami kerusakan pada barang-barang dan perabotan elektronik.
“Air datang begitu cepat dan merendam rumah-rumah warga hingga setinggi dada orang dewasa,” ungkap salah seorang warga yang terdampak. “Kami tidak sempat menyelamatkan banyak barang.”
Meskipun banjir menyebabkan kerusakan materi yang cukup parah, tidak ada laporan korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian ini. “Alhamdulillah, semua warga selamat,” kata Rahmat.
Saat ini, air dilaporkan sudah mulai surut. Warga yang terdampak telah diungsikan ke rumah-rumah warga yang lebih aman. “Kami sedang mendata kebutuhan warga dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memberikan bantuan secepatnya,” jelas Rahmat.
Pemerintah daerah setempat bersama dengan TAGANA dan relawan lainnya telah turun ke lokasi untuk membantu proses evakuasi dan penanganan darurat. Bantuan logistik dan kebutuhan dasar lainnya juga mulai disalurkan kepada warga yang terdampak.
“Kami mengimbau kepada warga untuk tetap waspada, terutama saat hujan deras terjadi,” pesan Rahmat. “Segera evakuasi diri ke tempat yang lebih tinggi jika air mulai naik.”
Rahmat mengingatkan akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam. Masyarakat diimbau untuk selalu memantau informasi cuaca dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.(*)