Menu

Mode Gelap

Ekonomi · 22 Mei 2024 20:59 WIB

Grand Opening UMKM Naik Kelas : Langkah Strategi Bupati Untuk Mempercepat Pertumbuhan Ekonomi


					Dihadiri oleh Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami, serta Kepala Bidang Usaha Kecil (Diskuk) Jabar, Ucup Yusuf Perbesar

Dihadiri oleh Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami, serta Kepala Bidang Usaha Kecil (Diskuk) Jabar, Ucup Yusuf

JENTERANEWS.com Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DKUKM) Kabupaten Sukabumi menyelenggarakan acara pembukaan Program UMKM Naik Kelas di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi pada Rabu, 22 Mei 2024. Program ini diikuti oleh 100 pelaku usaha dari seluruh Kabupaten Sukabumi.

Acara ini dihadiri oleh Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami, serta Kepala Bidang Usaha Kecil (Diskuk) Jabar, Ucup Yusuf. Dalam sambutannya, Bupati Marwan Hamami menyampaikan bahwa pemerintah, baik pusat maupun daerah, sedang berusaha meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) UMKM untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, dimulai dari tingkat desa. “Program UMKM Naik Kelas adalah salah satu langkah strategis untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, sesuai dengan harapan Presiden,” ujarnya.

Bupati juga menegaskan bahwa Pemkab Sukabumi terus mendorong pelaku usaha kecil agar bisa berkembang dan menjadi mandiri untuk menjangkau pasar yang lebih luas.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DKUKM) Kabupaten Sukabumi, Sigit Widarmadi, menjelaskan bahwa UMKM Naik Kelas merupakan inisiatif pemerintah untuk mengangkat UMKM dan mendukung instrumen fiskal, sehingga pemilik usaha kecil dapat bangkit dari kesulitan ekonomi. Program ini bertujuan untuk memperluas pemasaran, pembiayaan, perizinan, dan teknologi digitalisasi dengan target berpotensi ekspor, serta mendorong usaha mikro untuk naik kelas menjadi usaha kecil.

Para pelaku usaha yang mengikuti Program UMKM Naik Kelas akan mendapatkan pendampingan selama 8 bulan ke depan. “Ratusan peserta ini berasal dari 47 kecamatan dan telah melalui proses seleksi sesuai indikator naik kelas,” jelasnya.

Sigit menambahkan bahwa Program UMKM Naik Kelas di Kabupaten Sukabumi melibatkan satu koordinator daerah dan lima pendamping. Koordinator dan pendamping ini akan mengawal peserta selama program berlangsung. Program ini diharapkan mampu meningkatkan penjualan produk usaha mikro di Kabupaten Sukabumi, yang pada gilirannya akan berdampak positif pada perekonomian daerah.

Pada kesempatan tersebut, dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama antara DKUKM Kabupaten Sukabumi dengan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. Acara dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat halal dan sertifikat akses pembiayaan dari Bank BJB kepada perwakilan peserta.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Pemkab Sukabumi ‘Berguru’ ke Cianjur soal Peningkatan Investasi dan Pelayanan Perizinan

14 Februari 2025 - 13:34 WIB

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, H. Ade Suryaman (tengah), bertukar informasi dengan pejabat Kabupaten Cianjur saat melakukan kunjungan kerja pada Jumat (14/2/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari strategi peningkatan investasi dan pelayanan perizinan di Kabupaten Cianjur.

Musrenbang RKPD 2026 Kecamatan Cidadap: Masyarakat Bersuara, Pembangunan Inklusif Jadi Fokus

13 Februari 2025 - 11:47 WIB

Satpol PP Tertibkan Bangunan di TWA Sukawayana, Pasar Monyet Rata dengan Tanah

4 Februari 2025 - 20:21 WIB

Petugas Satpol PP Kabupaten Sukabumi mengawasi proses pembongkaran bangunan di kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Sukawayana, Selasa (4/2/2025). Penertiban ini merupakan bagian dari proyek Agroforestry Citepus untuk menata ulang kawasan wisata menjadi lebih modern dan ramah lingkungan.

TPID Kabupaten Sukabumi Gencar Pantau Harga MinyaKita Hingga Tingkat Distributor

21 Januari 2025 - 12:38 WIB

Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sukabumi melakukan pemantauan harga MinyaKita di Pasar Sukaraja, Cibadak, Selasa (21/1/2025). Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan harga MinyaKita sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan.

Sukabumi Gelar Rakor Validasi Data Kerusakan Infrastruktur Pasca Bencana

17 Januari 2025 - 19:46 WIB

Rakor Validasi Data Kerusakan Akibat Bencana di Sukabumi. Data terbaru menunjukkan 9.930 rumah terdampak, terdiri dari 4.030 rusak ringan, 2.358 rusak sedang, dan 3.542 rusak berat. Rakor yang dipimpin Sekda H. Ade Suryaman ini membahas solusi terbaik bagi warga terdampak.

Kabupaten Sukabumi Raih Sejumlah Penghargaan di Awal Tahun 2025, Bupati Tekankan Evaluasi Kinerja

16 Januari 2025 - 13:14 WIB

Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami, menerima piagam penghargaan dari Gubernur Jawa Barat atas prestasi Kabupaten Sukabumi dalam berbagai bidang, pada Rapat Dinas Bulan Januari 2025.
Trending di Kabar Daerah
error: Content is protected !!