Menu

Mode Gelap

Kabar Daerah · 21 Apr 2025 06:32 WIB

GRIB Jaya Jabar Tantang Gubernur Soal Premanisme, Ketua Cabang di Depok Justru Diciduk Ricuh Terkait Penganiayaan dan Senpi


					Di tengah tantangan terbuka dari pimpinan GRIB Jaya Jabar terkait isu premanisme, ketua cabang ormas di Depok justru ditangkap polisi dalam operasi yang diwarnai kericuhan akibat kasus penganiayaan dan kepemilikan senjata api. Perbesar

Di tengah tantangan terbuka dari pimpinan GRIB Jaya Jabar terkait isu premanisme, ketua cabang ormas di Depok justru ditangkap polisi dalam operasi yang diwarnai kericuhan akibat kasus penganiayaan dan kepemilikan senjata api.

JENTERANEWS.com – Seminggu setelah Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu Jaya (GRIB) Jaya Jawa Barat, Gabryel Alexander Etwiorry, melayangkan tantangan terbuka kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, terkait rencana pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Anti premanisme, seorang ketua cabang ormas tersebut justru berurusan dengan hukum. TS, yang diketahui sebagai Ketua DPC GRIB Jaya Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat, ditangkap polisi atas kasus penganiayaan dan kepemilikan senjata api. Penangkapan yang berlangsung dramatis pada Jumat (18/4/2025) dini hari itu bahkan diwarnai kericuhan akibat upaya penghalangan dari sejumlah anggota kelompoknya.

Sebelumnya, tensi antara GRIB Jaya Jabar dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat meninggi menyusul pernyataan Gubernur Dedi Mulyadi dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Tahun Anggaran 2024 di hadapan DPRD Jawa Barat pada Jumat (21/3/2025). Dedi mengumumkan pembentukan Satgas Anti premanisme di seluruh wilayah Jawa Barat dengan tujuan memberantas praktik premanisme, termasuk pungutan liar (pungli) dan intimidasi, yang kerap dikaitkan dengan organisasi masyarakat (ormas) dan lembaga swadaya masyarakat (LSM).

Pernyataan tersebut sontak menuai respons keras dari Gabryel Alexander Etwiorry. Melalui sebuah podcast di kanal YouTube Titik Temu yang dikutip pada Minggu (13/4), Gabryel menilai narasi yang dibangun Gubernur berpotensi menyudutkan ormas, seolah-olah menjadi sumber utama premanisme di masyarakat.

“Saya tantang terbuka untuk diskusi aktif. Ayo kita ngobrol, supaya masyarakat tidak menstigma ormas seakan-akan selalu buruk,” tegas Gabryel. Ia bahkan secara terbuka mengundang Gubernur Dedi untuk berdiskusi di kantornya guna membahas definisi premanisme yang menurutnya masih belum dipahami secara jelas. “Saya ingin belajar dari bapak, saya ingin tahu pemahaman preman itu seperti apa. Sampai hari ini saya belum paham, Pak, preman itu yang kayak gimana,” imbuhnya.

Tak hanya membela ormas, Gabryel juga melontarkan kritik tajam terhadap sistem birokrasi yang dianggapnya tidak luput dari praktik premanisme terselubung. “Kalau Gubernur membentuk Satgas Antipremanisme, tolong bersih-bersihnya jangan keluar dulu, ke dalam dulu,” ujarnya, seraya menambahkan bahwa GRIB Jaya juga akan membentuk satgas serupa untuk memberantas premanisme di lingkungan birokrasi. Ia menekankan bahwa oknum birokrat juga dapat menjadi bagian dari masalah premanisme yang selama ini cenderung dibebankan kepada masyarakat sipil dan ormas.

Di tengah panasnya polemik tersebut, kabar mengejutkan datang dari Kota Depok. Ketua DPC GRIB Jaya Cimanggis, TS, ditangkap oleh aparat kepolisian di Kampung Baru atas dugaan kasus penganiayaan dan kepemilikan senjata api. Penangkapan yang dilakukan oleh 14 personel Polres Metro Depok menggunakan empat kendaraan roda empat sekitar pukul 01.30 WIB itu berlangsung tidak mulus.

Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Bambang Prakoso menjelaskan bahwa saat petugas menunjukkan surat perintah penangkapan, TS melakukan perlawanan. Situasi semakin memanas ketika sejumlah orang yang diduga merupakan anggota kelompok TS datang dan menyerang petugas kepolisian. Akibat serangan brutal tersebut, tiga mobil polisi dilaporkan terbakar dan mengalami kerusakan parah. Beruntungnya, tidak ada anggota kepolisian yang mengalami luka dalam insiden tersebut.

Terungkapnya identitas TS sebagai ketua ormas GRIB Jaya cabang Cimanggis, Kota Depok, dikonfirmasi oleh seorang Pembina GRIB Jaya Cimanggis Depok bernama Simamora. “Warga kita yang adalah ketua, yang kita tuakan di sini,” ujarnya kepada tvOneNews, Sabtu (19/4/2025).

Penangkapan ketua ormas GRIB Jaya di Depok ini tentu menjadi sorotan publik, terutama di tengah tantangan terbuka yang dilayangkan pimpinan wilayahnya kepada Gubernur Jawa Barat terkait isu premanisme. Insiden ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai komitmen ormas dalam memberantas praktik premanisme, terutama jika pemimpin di tingkat cabang justru terlibat dalam tindak pidana. Pihak kepolisian sendiri belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai detail kasus penganiayaan dan kepemilikan senjata api yang menjerat TS. Sementara itu, belum ada pernyataan resmi dari DPD GRIB Jaya Jawa Barat terkait penangkapan anggotanya ini. (*)

Laporan: Joko Samudro

Artikel ini telah dibaca 246 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Ketua DPRD Budi Azhar Mutawali Serap Aspirasi di Dua Kecamatan, Fokus Pembangunan Infrastruktur Jalan

12 Mei 2025 - 14:33 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, berdialog dengan masyarakat di Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten, dalam kegiatan reses untuk menyerap aspirasi warga.

Ketua DPRD Sukabumi Budi Azhar Mutawali Serap Aspirasi Warga di Sagaranten, Prioritaskan Pemerataan Pembangunan

11 Mei 2025 - 15:09 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, berbincang santai dengan warga dan kepala desa dalam agenda reses kedua tahun sidang 2025 di Desa Sagaranten, Minggu (11/5/2025). Kegiatan ini menjadi wadah penyerapan aspirasi masyarakat untuk pemerataan pembangunan daerah.

Budi Azhar Tegaskan Bidan Garda Terdepan Kesehatan Generasi Bangsa, Dukung Penuh Upaya Penanganan Stunting

10 Mei 2025 - 19:37 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menegaskan peran krusial bidan sebagai garda terdepan kesehatan saat memberikan sambutan pada Pelantikan Pengurus Cabang dan Ranting IBI Kabupaten Sukabumi, Sabtu (10/5/2025).

Wakil Bupati Sukabumi Lepas Ratusan Calon Jemaah Haji Kloter 18, Pesan Penting Dibekalkan untuk Tanah Suci

9 Mei 2025 - 17:40 WIB

Wakil Bupati Sukabumi H. Andreas menyerahkan bendera merah putih kepada Ketua Kloter 18 Lukman Hakim saat pelepasan calon jemaah haji di Pusbangdai Cikembang, Jumat (9/5/2025).

Akses Vital Putus Akibat Banjir, Warga dan Relawan Sehati Padu, Angkat Bangkai Jembatan Hanyut sebagai Langkah Awal Pembangunan Ulang

9 Mei 2025 - 17:04 WIB

Semangat gotong royong membara! Warga Desa Cidolog bersama relawan Yayasan Sehati bahu-membahu mengangkat "bangkai" jembatan gantung yang hanyut diterjang banjir di aliran Sungai Cimenteng, Jumat (9/5/2025).

Gerbang PT GSI Sukabumi Memanas: Audiensi Pungli Diadang Massa Misterius, Bentrok Tak Terhindarkan!

8 Mei 2025 - 22:52 WIB

Bentrokan fisik terjadi antara massa Forum Sukabumi Bergerak (kanan) dengan sekelompok massa tandingan (kiri) di depan gerbang PT GSI Sukalarang, Sukabumi, Kamis (08/05/2025). Kericuhan ini mewarnai agenda audiensi terkait dugaan pungli dan dana CSR.
Trending di Kabar Daerah
error: Content is protected !!