JENTERANEWS.com – Di tengah gemuruh modernitas yang tak terhindarkan, Pondok Pesantren Putra dan Puteri Nur Aulia di pelosok Kp. Babakan Anyar, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, tengah mengukir asa mulia. Dengan tekad membara untuk melestarikan tunas-tunas bangsa berlandaskan nilai agama dan moral luhur, pesantren ini gigih berjuang membangun sarana dan prasarana pendidikan yang representatif bagi para santrinya.

Suasana kegiatan belajar mengajar di Pondok Pesantren Nur Aulia, Sagaranten, Sukabumi. Pesantren ini tengah berupaya keras untuk membangun fasilitas pendidikan yang lebih layak demi mendukung perkembangan para santri.
Berawal dari sebuah surau sederhana yang menjadi denyut nadi kegiatan keagamaan masyarakat setempat, Pondok Pesantren Nur Aulia kini bertransformasi menjadi sebuah lembaga pendidikan dengan visi yang jauh ke depan. “Cita-cita kami sederhana namun mendalam, yaitu memfasilitasi kebutuhan pendidikan pesantren yang berkualitas, sehingga santri dapat belajar dan berkembang dengan optimal,” ungkap Asep Taryana, Pimpinan Pondok Pesantren Nur Aulia, dengan nada penuh harap.
Saat ini, pesantren yang menaungi 40 santri putra dan 20 santri putri ini masih menyelenggarakan pendidikan keagamaan secara tradisional. Namun, kesadaran akan pentingnya membekali para santri dengan cakrawala ilmu pengetahuan dan keterampilan praktis untuk menjawab tantangan zaman terus menggelora di benak para pengelola.
Pembangunan Berkelanjutan Demi Masa Depan Gemilang Santri
“Pondok Pesantren adalah fondasi strategis dalam pembinaan dan pendidikan generasi penerus bangsa agar tumbuh menjadi individu yang berakhlakul karimah,” tegas Sambas Jamil, Ketua Pelaksana Pembangunan, dengan keyakinan yang kuat. Berangkat dari pemikiran tersebut, Pondok Pesantren Nur Aulia merancang pembangunan pondok pesantren terpadu dengan tahapan pembangunan yang terstruktur dan berkesinambungan.
Rencana ambisius ini mencakup pembangunan ruang belajar yang nyaman, asrama yang layak huni, serta fasilitas penunjang pendidikan lainnya. Dengan estimasi total anggaran mencapai Rp. 200.000.000,- (Dua Ratus Juta Rupiah), tahap awal pembangunan akan difokuskan pada pendirian asrama dua lantai berukuran 6×9 meter persegi yang akan menjadi rumah kedua bagi para santri.
Harapan Menggema, Uluran Tangan Umat Dinantikan

Panitia pembangunan Pondok Pesantren Nur Aulia mengajak umat Muslim dan para donatur untuk berpartisipasi dalam mewujudkan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan yang lebih baik bagi para santri di Sagaranten, Sukabumi.
Di tengah keterbatasan sumber daya, semangat gotong royong dan harapan akan uluran tangan dari berbagai pihak menjadi energi utama bagi Pondok Pesantren Nur Aulia. Panitia pembangunan dengan tulus mengajak seluruh umat Muslim dan para dermawan untuk turut berpartisipasi dalam mewujudkan mimpi mulia ini.
“Kami mengetuk hati para muhsinin untuk memberikan dukungan dan bantuan sekecil apapun, agar pelaksanaan pembangunan ini dapat segera terealisasi dan para santri dapat belajar dengan fasilitas yang memadai,” ujar Rizki Agustiana, Sekretaris Panitia Pembangunan, dengan nada penuh harap.
Bagi para dermawan yang tergerak hatinya untuk berkontribusi dalam mencetak generasi berakhlak mulia, donasi dapat disalurkan melalui rekening berikut:
- A/N KEKE
- Bank Mandiri: 1820015116148
- Bank BRI: 440801026241535
Selain itu, informasi lebih lanjut dan konfirmasi donasi dapat menghubungi narahubung berikut:
- +62 857-9498-4356 (Rizki Agustiana – Sekretaris Panitia Pembangunan & Perwakilan IPSM Desa Pasanggrahan)
- +62 857-9886-3798 (Keke – Seksi Penggalangan Dana & Perwakilan IPSM Kecamatan Sagaranten)
Pondok Pesantren Nur Aulia memiliki komitmen yang kuat untuk menjadi wadah pendidikan agama yang tidak hanya nyaman dan representatif, tetapi juga menjadi pusat kegiatan ilmu pengetahuan dan silaturahmi umat Islam di wilayah Sagaranten dan sekitarnya. Dengan semangat kebersamaan dan dukungan tulus dari berbagai pihak, Nur Aulia siap melangkah lebih jauh dalam misinya membangun generasi berakhlak mulia yang akan berkontribusi positif bagi kemajuan bangsa dan agama. Uluran tangan Anda adalah harapan bagi masa depan mereka.(*)