Menu

Mode Gelap

News · 25 Okt 2022 13:57 WIB

Evakuasi Longsor Dua Alat Berat Diturunkan Buka Jalan Tertutup di Caringin Sukabumi


					Pengerahan alat berat guna mengevakuasi korban yang tertimbun longsor di Desa Pasir Datar Indah, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi Perbesar

Pengerahan alat berat guna mengevakuasi korban yang tertimbun longsor di Desa Pasir Datar Indah, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi

JENTERANEWS.com Petugas Gabungan pagi ini, Selasa (25/10/2022) melalukan evakuasi jalan yang tertutup longsor di Kampung Cileutik, RT 02 /01, Desa Pasirdatar Indah, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi.

Untuk mengevakuasi dan membuka jalan Kabupaten yang menghubungkan anatar Kecamatan Caringin dengan Kecamatan Kadudampit, pihak pemerintah Kabupaten Sukabumi menurunkanak dua alat berat berupa beko.

Pasalnya jalan tersebut tertutup panjang hingga 30 meter dengan lebar 3,5 mater, akibat tertutup longsor tebing.

Jalan tersebut merupakan akses prekonomian masryarakat Desa Pasirdatar Indah dan sebagian warga Desa Sukamulya menuju jalan nasional di Sukabumi.

Kepala Dusun RW 01 Desa Pasirdatar Indah, Awan, mengatakan, akibat tertutupnya jalan tidak melumpuhkan ekonomi masyarakat. Namun warga menggunakan akses jalan lain untuk mengangkut sayuran atau pun berangkat kerja.

“Memang akses jalan putus. Namun untuk membawa hasil sayuran yang berada di atas memakai jalan alternatif mengabil jalan Desa Sukamulya arah Kecamatan Caringin. Sementara itu, untuk akses motor bisa menggunakan altetnatif melaui jalan gang Kampung Baru Caringin,” ucap pria yang juga tokoh pemuda Pasirdatar tersebut.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala UPTD Alat Berat Dinas PU Kabupaten Sukabumi, Rista Januarsyah, mengatakan, pihaknya menerjunkan dua alat berat yg diturunkan untuk membuka akses jalan.

“Kemungkinan dapat kami evakuasi dua hari ke depan sampai esok jalan sudah bisa terbuka. Sementara untuk pembuangan tanah kita turunkan dua truk jaraknya sekitar 500 meteran dari sini,” ucapnya.

Kendala dalam pengerukan tanah, Dinas PU mengalami kendala akibat adanya pembatasan BBM.

“Kita kesulitan di bahan bakar terbatas hanya 200 liter, hanya cukup satu kali pengisian tanki saja,” kata Rista Januarsyah..(*)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Sukabumi Genjot Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih, Targetkan 381 Desa Rampung Juni 2025

9 April 2025 - 18:36 WIB

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, H. Ade Suryaman, memimpin rapat pembahasan tindak lanjut pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi, Palabuhanratu, Rabu (9/4/2025)

Kodim 0622 Sukabumi Rayakan HUT ke-13 dan Kenaikan Pangkat, Momentum Tingkatkan Profesionalisme

9 April 2025 - 18:23 WIB

Suasana hangat dan penuh keakraban dalam acara Halal Bihalal 1446 H di Makodim 0622/Kab. Sukabumi.

Bupati Sukabumi Ajak ASN Dukung Program Pusat, Provinsi, dan Daerah dalam Apel Dinas Pendidikan

9 April 2025 - 14:45 WIB

Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, memberikan arahan dalam apel pagi di Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Rabu (9/4/2025).

Kecelakaan Maut di Jalur Sukabumi-Bogor, Calya Ringsek Tabrak Truk Tronton, Pengemudi Luka-Luka

9 April 2025 - 06:25 WIB

Lokasi kecelakaan antara mobil Toyota Calya dan truk tronton di jalan raya Sukabumi-Bogor, tepatnya di dekat GT Parungkuda. Tampak kerusakan parah pada bagian depan mobil Calya.

Wabup Andreas Kawal Progres Pembangunan IGD RSUD Palabuhanratu, Prioritaskan Perbaikan Tembok Jebol Pascabanjir

8 April 2025 - 19:08 WIB

Wakil Bupati Sukabumi, H. Andreas, meninjau progres pembangunan gedung IGD baru di RSUD Palabuhanratu, Selasa (8/4/2025). Pembangunan ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

PMI Asal Sukabumi Korban Penganiayaan di Arab Saudi, Dipulangkan dalam Kondisi Sehat

8 April 2025 - 18:11 WIB

Siti Ulfah, PMI asal Sukabumi, tiba di rumahnya dalam kondisi sehat setelah mengalami dugaan penganiayaan di Arab Saudi. Kepulangannya disambut oleh keluarga dan pejabat setempat.
Trending di Bencana
error: Content is protected !!