Wartawan : Deny Nurman
JENTERANEWS.com – Korban tenggelam di Sungai Cimandiri Leuwi Jujung Kampung Tegaldatar Desa Cibatu Kecamatan Cikembar Kabupaten Sukabumi ditemukan meninggal dunia, Sabtu (20/5/2023) sore. Jasad korban tersebut langsung dievakuasi tim SAR gabungan.
Sebelumnya, NMI dan ALZ bersama tiga rekannya pada Jumat, (19/5) sekitar pukul 16.00 WIB bermain di sekitar aliran Sungai Cimandiri. Namun, cuaca berubah drastis yang awalnya cerah tiba-tiba langsung turun hujan deras.
Selain itu, arus sungai mendadak deras. Kedua korban yang berada di bibir sungai diduga tidak bisa naik ke darat dan tubuh mungil dua pelajar yang masih duduk di bangku kelas 2 sekolah dasar itu tersapu arus sungai dan akhirnya tenggelam.
Tiga rekan korban yang selamat dari musibah tersebut kemudian pulang dan mengadukan kejadian yang barus saja dilihatnya itu kepada orang tua mereka dan warga sekitar. Dengan adanya laporan itu, masyarakat menghubungi petugas keamanan dan tidak lama personel Bhabinkamtibmas dan Babinsa tiba di lokasi bersamaan dengan personel SAR.
”Pada pukul 16.15 WIB, salah seorang korban Afika Lintang Zulfana ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” ujar Koordinator Pos SAR Sukabumi, Suryo Adianto kepada wartawan, Sabtu. Korban ditemukan pada radius 100 meter dari lokasi kejadian tenggelam.
Dengan penemuan ini lanjut Suryo, maka tersisa satu orang korban yang masih dalam pencarian tim SAR gabungan.” Personil dengan dilengkapi sarana dan prasarana pencarian di air masih berada di lokasi kejadian dalam pencarian,”terang Suryo.
Upaya pencarian pada dibagi menjadi dua area pencarian. Di mana tim pertama rencananya akan melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet di sepanjang aliran Sungai Cimandiri hingga radius 3 kilometer dari lokasi kejadian.
Selanjutnya tim kedua melakukan upaya pencarian dengan penyisiran secara visual melalui jalur darat di sepanjang bantaran Sungai Cimandiri hingga radius 2 kilometer dari lokasi kejadian. Upaya pencarian pada hari ini lanjut Suryo, melibatkan puluhan personil SAR gabungan. Mereka terdiri dari Pos SAR Sukabumi, Polsek CIkembar, Koramil Cikembar, P2BK BPBD Kabupaten Sukabumi, Perangkat Desa Cibatu, Relawan Doa, FAJI Sukabumi, Bagana dan masyarakat.
Sub Koordinator Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Medi Abdul Hakim mengatakan, tim SAR gabungan termasuk didalamnya BPBD masih melakukan pencarian kedua anak tersebut. Harapannya sisa korban tenggelam bisa segera ditemukan.(*)