Menu

Mode Gelap

Kabar Daerah · 22 Jul 2022 10:38 WIB

Aksi Protes Ribuan Nakes, Tolak Keputusan Pemerintah Hapus Honorer


					Ribuan honorer nakes melakukan longmarch menuju gedung DPRD dengan membawa sejumlah spanduk meminta kepastian status mereka sebagai honorer di gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jalan Jajaway Palabuhanratu, Jumat (22/7/2022). Perbesar

Ribuan honorer nakes melakukan longmarch menuju gedung DPRD dengan membawa sejumlah spanduk meminta kepastian status mereka sebagai honorer di gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jalan Jajaway Palabuhanratu, Jumat (22/7/2022).

JENTERANEWS.com – Ribuan honorer tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Sukabumi melakukan demonstrasi menentang keputusan pemerintah menghapus tenaga honorer. Mereka menuntut untuk segera diangkat sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

Dengan memakai seragam hitam putih, aksi yang dinamakan ‘Seruan Aksi ASN Harga Mati 22 Juli 2022’ ini, para pengunjuk rasa yang berjalan kaki dengan dikawal mobil komando akan melakukan audensi di gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, pada Jumat (22/7/2022) sekira pukul 09.00 WIB.

“Aksi kali ini diikuti oleh kurang lebih 2900 pegawai honorer yang berasal dari dinas kesehatan, puskesmas, labkesda, rumah sakit, baik sebagai nakes maupun pegawai non nakes,” ujar salah satu peserta aksi, IR.

Ketua FKHF, Saeful dalam keterangan tertulisnya mengatakan bahwa keluarnya PP No 49 Tahun 2018 Tentang Manajemen Pegawai dengan Perjanjian Kerja (PPPK) serta isu outsorcing pegawai pemerintah khususnya pekerja fasyankes (fasilitas pelayanan kesehatan), membuat ribuan pegawai honorer fasyankes Kabupaten Sukabumi cemas akan hal tersebut.

“Untuk itu FKHF meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi, pertama mengangkat semua pegawai honorer di lingkungan Dinas Kesehatan dan RSUD di Kabupaten Sukabumi menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN),” ujar Saeful dalam keterangan tertulisnya.

Ribuan honorer nakes melakukan longmarch menuju gedung DPRD dengan membawa sejumlah spanduk meminta kepastian status mereka sebagai honorer di gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jalan Jajaway Palabuhanratu, Jumat (22/7/2022).

Pemerintah Bakal Hapus Tenaga Honorer, Ribuan Nakes di Sukabumi Cemas.

Lalu yang kedua, lanjut Saeful, tidak dibukanya formasi PPPK untuk jalur umum sampai semua tenaga honorer yang sudah mengabdi di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi diangkat menjadi ASN melalui jalur Afirmasi sampai dengan November 2023.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, dr Rika Mutiara mengatakan bahwa pihaknya tidak mengharapkan adanya aksi ini, semua pihak harus selalu komunikasi dan audiensi yang baik. Memberikan masukan-masukan secara profesional dan tepat sasaran.

“Akan tetapi saat ini yang terjadi adalah demo dengan tulisan-tulisan di spanduk, terus terang secara pribadi saya kecewa, namun kami akan mendengar suara dan membaca tulisan apapun yang disampaikan dalam aksi unjuk rasa ini untuk menghasilkan keputusan yang terbaik bagi semua,” ujar dr Rika.

Saat ditanya pengaruh terhadap pelayanan kesehatan bagi masyarakat terkait banyaknya pegawai yang ikut unjuk rasa, ia menjawab bahwa pelayanan kesehatan bagi masyarakat masih normal dan tidak terganggu dengan adanya aksi ini..(*)

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Ketua DPRD Budi Azhar Mutawali Serap Aspirasi di Dua Kecamatan, Fokus Pembangunan Infrastruktur Jalan

12 Mei 2025 - 14:33 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, berdialog dengan masyarakat di Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten, dalam kegiatan reses untuk menyerap aspirasi warga.

Ketua DPRD Sukabumi Budi Azhar Mutawali Serap Aspirasi Warga di Sagaranten, Prioritaskan Pemerataan Pembangunan

11 Mei 2025 - 15:09 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, berbincang santai dengan warga dan kepala desa dalam agenda reses kedua tahun sidang 2025 di Desa Sagaranten, Minggu (11/5/2025). Kegiatan ini menjadi wadah penyerapan aspirasi masyarakat untuk pemerataan pembangunan daerah.

Budi Azhar Tegaskan Bidan Garda Terdepan Kesehatan Generasi Bangsa, Dukung Penuh Upaya Penanganan Stunting

10 Mei 2025 - 19:37 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menegaskan peran krusial bidan sebagai garda terdepan kesehatan saat memberikan sambutan pada Pelantikan Pengurus Cabang dan Ranting IBI Kabupaten Sukabumi, Sabtu (10/5/2025).

Wakil Bupati Sukabumi Lepas Ratusan Calon Jemaah Haji Kloter 18, Pesan Penting Dibekalkan untuk Tanah Suci

9 Mei 2025 - 17:40 WIB

Wakil Bupati Sukabumi H. Andreas menyerahkan bendera merah putih kepada Ketua Kloter 18 Lukman Hakim saat pelepasan calon jemaah haji di Pusbangdai Cikembang, Jumat (9/5/2025).

Akses Vital Putus Akibat Banjir, Warga dan Relawan Sehati Padu, Angkat Bangkai Jembatan Hanyut sebagai Langkah Awal Pembangunan Ulang

9 Mei 2025 - 17:04 WIB

Semangat gotong royong membara! Warga Desa Cidolog bersama relawan Yayasan Sehati bahu-membahu mengangkat "bangkai" jembatan gantung yang hanyut diterjang banjir di aliran Sungai Cimenteng, Jumat (9/5/2025).

Gerbang PT GSI Sukabumi Memanas: Audiensi Pungli Diadang Massa Misterius, Bentrok Tak Terhindarkan!

8 Mei 2025 - 22:52 WIB

Bentrokan fisik terjadi antara massa Forum Sukabumi Bergerak (kanan) dengan sekelompok massa tandingan (kiri) di depan gerbang PT GSI Sukalarang, Sukabumi, Kamis (08/05/2025). Kericuhan ini mewarnai agenda audiensi terkait dugaan pungli dan dana CSR.
Trending di Kabar Daerah
error: Content is protected !!