JENTERANEWS.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi telah merilis data terbaru terkait kejadian bencana yang melanda wilayah tersebut hingga Selasa, 11 Desember 2024, pukul 07.00 WIB. Sebaran bencana mencakup 184 desa yang tersebar di 39 kecamatan.
Dampak Kejadian
Bencana yang terjadi telah memberikan dampak signifikan terhadap masyarakat di Kabupaten Sukabumi. Total warga terdampak mencapai 8.804 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 20.629 jiwa. Dari jumlah tersebut, 1.068 KK atau 3.464 jiwa terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman. Selain itu, terdapat 621 KK atau 1.658 jiwa yang dinyatakan terancam.
Korban jiwa akibat bencana ini tercatat sebanyak 10 orang meninggal dunia, sedangkan 2 orang lainnya hilang atau belum ditemukan.
Kerusakan Fasilitas
Kerugian akibat bencana juga meliputi kerusakan infrastruktur. Berikut adalah rincian dampak kerusakan:
Rumah rusak ringan: 2.058 unit
Rumah rusak sedang: 1.829 unit
Rumah rusak berat: 1.605 unit
Rumah terancam: 674 unit
Kerusakan lain mencakup 369 fasilitas umum, serta kerusakan pada 1.010 hektar sawah dan lahan pertanian.
BPBD Kabupaten Sukabumi mencatat bahwa angka ini mengalami peningkatan seiring dengan masuknya data baru dari lapangan.
Tanggap Darurat
Pemerintah daerah bersama BPBD terus berkoordinasi untuk memberikan bantuan dan mengevakuasi masyarakat terdampak. Langkah tanggap darurat juga dilakukan untuk mencegah bertambahnya korban jiwa dan kerusakan lebih lanjut.
Masyarakat diminta untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang demi keselamatan bersama. Informasi lebih lanjut akan terus diperbarui sesuai perkembangan situasi di lapangan.(*)